Hadiri Pelantikan Paus Leo,  Cak Imin Simbol Dialog Antarumat Beragama

Inilah momen Cak Imin berjabat tangan dengan Paus Leo, Minggu (18/5/2025). Diketahui Cak Imin diutus Presiden Prabowo untuk menghdiri pelantikan Paus, dan bukan Wapres Gibran | tribunnews

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Diutus oleh Presiden Prabowo untuk menghadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan pada Minggu (18/5/2025), Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berkesempatan berjabat tangan dengan pemimpin Umat Katolik sedunia tersebut.

Momen hangat itu terjadi di tengah khidmatnya prosesi pelantikan yang digelar di Lapangan Santo Petrus, Vatikan. Dalam suasana penuh kekhusyukan dan persaudaraan lintas iman, Cak Imin tampak tersenyum hangat saat menyambut uluran tangan Paus Leo XIV.

Pertemuan singkat namun penuh makna itu menjadi simbol persahabatan antara dua tokoh dari latar belakang budaya dan keyakinan yang berbeda. Keduanya terlihat saling bertukar sapaan dan senyum, menandai semangat dialog serta penghormatan antarumat beragama.

Dalam unggahan resmi akun Instagram @kemenkopmri, momen tersebut diberi keterangan: “Momen hangat Menko PM @cakiminow berjabat tangan langsung dengan @pontifex Paus Leo XIV, sebuah simbol persahabatan dan komitmen bersama untuk memperkuat nilai kemanusiaan dan cinta kasih dalam setiap langkah pelayanan.”

Pelantikan Paus Leo XIV sendiri diawali dengan prosesi doa di makam Santo Petrus yang terletak di bawah Basilika Santo Petrus. Paus Leo kemudian berjalan menuju altar utama di Lapangan Santo Petrus untuk memimpin Misa Peresmian.

Dalam ritual pelantikan, Paus menerima cincin nelayan dari Kardinal Luis Antonio Tagle sebagai lambang peran gembala umat. Ia juga dikenakan Palium, kain dari wol domba yang melambangkan beban pelayanan pastoral, yang disematkan di pundaknya dengan tiga pin.

Usai prosesi, Paus Leo XIV menyampaikan sambutan kepada ribuan umat yang hadir, seraya mengutip pesan St. Agustinus tentang cinta kasih, pelayanan, dan harapan akan dunia yang lebih damai.