Simak Panduan Lengkap Jika Ingin Beli Emas di Singapura

1 day ago 16

TEMPO.CO, Jakarta - Singapura semakin dikenal sebagai salah satu pusat utama investasi emas di kawasan Asia. Hal ini didorong oleh kebijakan perpajakan yang sangat menguntungkan bagi investor serta sistem perdagangan yang transparan dan aman.

Dengan berbagai kemudahan tersebut, membeli emas di Singapura pada 2025 dinilai sebagai langkah investasi yang cerdas dan strategis. Pemerintah Singapura tidak mengenakan pajak penjualan maupun pajak keuntungan modal atas emas batangan yang memenuhi standar kemurnian, menjadikan negara ini sebagai tempat ideal untuk menyimpan dan memperdagangkan logam mulia.

Langkah awal dalam membeli emas di Singapura adalah memilih broker atau dealer yang memiliki reputasi baik dan terdaftar secara resmi. Beberapa nama yang direkomendasikan antara lain BullionStar, GoldBroker.com, dan Bullion Vault. BullionStar, misalnya, merupakan perusahaan berbasis di Singapura yang menyediakan lebih dari seribu jenis emas batangan dan koin.

Mereka juga menawarkan layanan penyimpanan dengan biaya yang kompetitif, hanya sekitar 0,09 persen per tahun. Selain itu, mereka memiliki sistem pemantauan online yang dapat diakses kapan saja dan memungkinkan nasabah melihat fisik emas mereka secara langsung.

Sementara itu, GoldBroker.com meski berbasis di Inggris, menawarkan fasilitas penyimpanan emas di Singapura. Kelebihan utama broker ini adalah memberikan kepemilikan langsung atas emas tanpa perantara, yang tercatat atas nama pembeli. Mereka mengenakan biaya sekitar 0,95% untuk jumlah besar, dengan batas minimum investasi sebesar 5.000 dolar AS. Opsi pembelian kembali dan pengiriman fisik juga tersedia.

Bullion Vault, yang telah beroperasi sejak 2003, juga merupakan pilihan populer. Mereka menyediakan layanan jual beli dan penyimpanan emas dengan standar keamanan tinggi, serta memiliki program investasi otomatis. Biaya pembelian di Bullion Vault mulai dari 0,5%, sementara biaya penyimpanan tahunan berada di angka 0,12 persen.

Dikutip dari Securities.io, investor juga harus memahami sistem perpajakan emas di Singapura. Sejak 2012, emas batangan dengan tingkat kemurnian minimal 99,5% dibebaskan dari pajak penjualan, pajak ekspor, dan pajak atas keuntungan modal. Hal ini menjadikan Singapura sangat menarik bagi mereka yang ingin berinvestasi jangka panjang tanpa beban pajak tambahan.

Dalam memilih produk emas, pembeli dapat memilih antara emas batangan, koin, atau bentuk logam mulia lainnya. Transaksi dapat dilakukan secara langsung di toko fisik, melalui lembaga perbankan, maupun secara daring melalui platform resmi. Pembelian online sering kali menawarkan harga bersaing dan kemudahan akses, asalkan dilakukan melalui platform terpercaya dengan sistem penyimpanan yang aman.

Perlu juga diperhatikan biaya tambahan seperti spread perdagangan dan biaya penyimpanan tahunan, yang biasanya berkisar antara 0,09 persen hingga 0,12 persen tergantung pada broker. Beberapa platform memiliki batas minimum investasi, tetapi juga tersedia pilihan pembelian emas dalam jumlah kecil, sehingga memberi fleksibilitas bagi investor dengan dana terbatas.

Investasi emas di Singapura menurut laman Investasian.com, menawarkan keuntungan berupa sistem perpajakan yang bersahabat, keamanan penyimpanan yang tinggi, pemantauan online 24 jam, serta reputasi broker yang transparan dan tepercaya.

Pilihan Editor: Fenomena Beli Emas Saat Harga Melonjak

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |