NewJeans Tambah 13 Pengacara Hadapi ADOR di Sidang Gugatan Kontrak

4 hours ago 8

TEMPO.CO, Jakarta - Girl group NewJeans menambah jumlah pengacaranya menjelang sidang kedua dalam gugatan hukum melawan agensinya, ADOR, terkait keabsahan kontrak eksklusif mereka. Dikutip dari JTBC, berdasarkan sumber hukum pada 21 Mei 2025, NewJeans menyerahkan formulir penunjukan pengacara terbaru ke Pengadilan Distrik Timur Seoul pada 9 Mei lalu.

Pilihan Editor: Kemenangan Ador di Pengadilan dan Nasib NewJeans

Hasil Sidang Pertama NewJeans vs ADOR

Pada sidang pertama yang digelar 3 April lalu, pengadilan menyoroti apakah hubungan kepercayaan antara NewJeans dan ADOR telah benar-benar rusak. Menurut laporan Allkpop, pengadilan menyimpulkan sidang dengan penegasan atas perbedaan posisi kedua pihak. ADOR menyatakan bersedia mencapai kesepakatan damai, namun NewJeans menolak tawaran tersebut.

NewJeans kini diwakili oleh firma hukum ternama Shin & Kim. Setelah penambahan tersebut, total ada 13 pengacara yang menangani kasus mereka. Beberapa di antaranya diketahui pernah menjadi kuasa hukum mantan CEO ADOR sekaligus mantan manajer NewJeans, Min Hee Jin.

Sementara itu, ADOR menggandeng 12 pengacara dari firma hukum terbesar di Korea Selatan, Kim & Chang. Meskipun jumlah pengacara tidak menentukan hasil persidangan, angka yang lebih besar dari jumlah anggota grup ini menunjukkan pentingnya kasus tersebut bagi kedua belah pihak.

Aktivitas Diblokir, Nama NJZ Dilarang Digunakan

Sejak 21 Maret 2025, seluruh aktivitas NewJeans dihentikan sementara akibat keputusan Pengadilan Distrik Pusat Seoul yang mengabulkan permintaan ADOR untuk menghentikan semua kegiatan komersial di luar kontrak. Dilansir dari Chosun Biz, larangan ini juga mencakup penggunaan nama baru NJZ yang diajukan NewJeans.

Sebelumnya, pada November 2024, NewJeans menyatakan bahwa kontraknya dengan ADOR telah batal. Pernyataan ini muncul bersamaan dengan tuduhan perundungan staf ADOR dan konflik internal dengan Min Hee Jin. Namun, pengadilan menetapkan bahwa ADOR tetap menjadi agensi resmi mereka hingga gugatan kontrak selesai.

Menurut laporan Soompi, pengadilan menyatakan bahwa segala kegiatan tanpa izin ADOR, baik secara individu maupun bersama pihak ketiga, dilarang. Ini termasuk kerja sama atau promosi dengan nama NJZ.

Investasi Hybe dan Posisi ADOR

HYBE sebagai induk perusahaan ADOR menyebut telah menginvestasikan 21 miliar won (sekitar Rp 250 juta) untuk mendukung pengembangan NewJeans. Setiap anggota disebut telah menerima sekitar 5 miliar won (sekitar Rp 59 miliar). Tim hukum ADOR menilai tuduhan sabotase oleh pihaknya tidak masuk akal.

Menurut mereka, tidak logis jika perusahaan yang berorientasi keuntungan dengan sengaja merugikan sumber pendapatan utamanya. Sidang berikutnya antara NewJeans dan ADOR akan digelar pada 5 Juni 2025.

Pilihan Editor: NewJeans Terlihat Bersama di Publik Pertama Kalinya Sejak Hiatus

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |