6 Tips Menjaga Mobil Tetap Prima Saat Bulan Puasa

5 hours ago 6

GOOTO.COM, Jakarta - Bulan suci Ramadan telah tiba, dan masyarakat yang beragama Islam akan menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh. Bagi kaum pekerja, yang terbiasa melakukan perjalanan atau mobilitas yang tinggi, menjadi tantangan tersendiri menyambut bulan Ramadan.

Iklan

Selain kondisi fisik yang harus dipersiapkan, tentunya juga mobil yang dikendarai sehari-hari perlu mendapat perhatian. Tujuannya agar tidak ada kendala di jalan yang dapat mengganggu ibadah puasa.

Bayangkan saja bila dalam perjalanan menuju lokasi tujuan, kondisi hujan dan mendadak mobil rewel atau mogok. Hal ini tentu sangat merepotkan. Performa mobil yang optimal adalah kunci untuk pengalaman berkendara yang aman dan nyaman.

Demi memastikan mobil tetap dalam kondisi terbaik di jalan, ada beberapa cara dan perawatan yang dapat diterapkan. Simak tipsnya dari Hyundai Gowa berikut ini:

1. Menjaga kebersihan eksterior dan interior

Debu, kotoran, dan sisa makanan yang menumpuk di dalam mobil bisa menjadi sarang bakteri dan kuman, yang berpotensi menyebabkan alergi atau gangguan pernapasan. Merawat kebersihan interior juga memperpanjang usia komponen dalam mobil, seperti jok, dashboard, dan karpet.

Menjaga kebersihan luar mobil juga sangat penting untuk menjaga ketahanan dan performa kendaraan. Debu, kotoran, dan polusi yang membandel pada bodi mobil bisa merusak lapisan cat jika dibiarkan terlalu lama. Bukan hanya itu, kaca mobil yang kotor dapat mengurangi jarak pandang saat berkendara, terutama saat perjalanan di malam hari.

2. Memeriksa tekanan ban

Memeriksa tekanan ban saat bulan puasa itu wajib agar perjalanan aman dan nyaman. Bayangkan kalau tiba-tiba ban kempes di jalan dan mendekati waktu berbuka. Hal itu bakal membuat rencana berbuka Anda berantakan.

Kalau tekanan ban terlalu rendah, mobil menjadi lebih berat saat dikendarai, bahan bakar lebih boros, dan yang paling bahaya ban bisa lebih cepat aus atau bahkan pecah. Sementara kalau tekanan ban terlalu tinggi, daya cengkram ban ke jalan berkurang, jadi lebih licin dan susah dikendalikan, terutama di jalanan yang rusak atau berlubang.

3. Memeriksa sistem rem secara berkala

Pada bulan puasa, banyak orang lebih sering berkendara di waktu-waktu tertentu, seperti menjelang buka puasa dan setelah sahur. Pada saat-saat ini, kondisi lalu lintas biasanya lebih padat dan dinamis, sehingga risiko pengereman mendadak lebih tinggi. Jika sistem rem tidak dalam kondisi optimal, potensi kecelakaan akan meningkat.

Dari segi teknis, pemeriksaan rutin terhadap kampas rem, minyak rem, cakram, dan selang rem memastikan bahwa semua komponen bekerja secara optimal. Sistem rem yang terawat membantu mobil berhenti dengan efisien, mengurangi risiko rem blong, dan memastikan keselamatan pengemudi serta penumpang selama perjalanan di bulan puasa.

4. Memilih Bahan Bakar yang Tepat

Pemilihan bahan bakar yang sesuai dengan jenis mesin kendaraan sangat memengaruhi kinerja mobil. Hal itu tidak hanya berhubungan dengan efisiensi bahan bakar, tetapi juga kesehatan mesin dalam jangka panjang.

Setiap mobil dirancang untuk menggunakan jenis bahan bakar tertentu, seperti bensin oktan tinggi atau oktan rendah. Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti penurunan performa, pembakaran yang tidak sempurna, serta meningkatnya pengeluaran bahan bakar (lebih boros).

Sebagai contoh menggunakan bahan bakar oktan Ron 90 pada mesin yang membutuhkan oktan tinggi (Ron 92), bisa menyebabkan knocking atau ketukan pada mesin. Selain jenis bahan bakar, kualitas bahan bakar juga memengaruhi kinerja mesin.

Penggunaan bahan bakar yang tercampur dengan kotoran atau zat pengotor bisa merusak sistem bahan bakar dan memengaruhi efisiensi mesin.

5. Mengganti filter udara dan bahan bakar sesuai jadwal

Filter udara yang bersih sangat penting untuk mendukung proses pembakaran yang efisien. Jika filter udara tersumbat atau kotor, pasokan udara yang masuk ke mesin akan terhambat, menyebabkan mesin bekerja lebih keras dan efisiensi bahan bakar menurun.

Penggantian filter udara yang tepat waktu akan memastikan udara yang masuk ke mesin bebas dari kotoran, mendukung pembakaran sempurna, dan membantu mesin bekerja dengan optimal.

6. Rutin Melakukan servis Berkala

Servis berkala adalah bagian integral dari perawatan mobil yang tidak boleh diabaikan. Layanan servis berkala mencakup pemeriksaan sistem mesin, sistem bahan bakar, sistem pendingin, sistem pengereman, dan masih banyak lagi.

Pada servis berkala, teknisi akan mengecek berbagai komponen, termasuk mengganti oli mesin, memeriksa cairan pendingin, serta memeriksa kondisi filter udara dan bahan bakar.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |