3 hours ago
6
Lampung, CNN Indonesia --
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat puncak arus balik lebaran via Pelabuhan Bakauheni terjadi dua gelombang, yakni pada H+4 dan H+5 lebaran atau Sabtu dan Minggu (5-6 April 2025).
"Kemarin dan tadi malam, adalah puncaknya arus balik lebaran. Pada puncak gelombang kedua yang terjadi tadi malam, total kendaraan yang telah menyeberang sebanyak 42.201 unit kendaraan. Angka ini, naik drastis jika dibandingkan malam sebelumnya sebanyak 35.000 unit kendaraan," kata Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (persero), Heru Widodo dalam keterangan persnya di Bakauheni, Senin (7/4) siang.
Heru menyebutkan, hingga saat ini kendaraan yang belum kembali ke Pulau Jawa, masih ada sekitar 72.000 unit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada 72.000 kendaraan yang belum kembali, tapi masih ada waktu dua hari ke depan. Kemungkinan, arus kendaraan pemudik akan terbagi pada hari ini (Senin) dan esok," ungkapnya.
Kemudian pada arus balik hari ini (Senin), kata Heru, mulai menunjukkan tren penurunan meski aktivitas pergerakan pemudik di pelabuhan Bakauheni masih terpantau ramai.
"Alhamdulillah, arus balik hari ini mulai terlihat landai meski aktivitas pemudik masih ramai,"kata dia.
Seluruh layanan pelabuhan, lanjutnya, tetap berjalan normal tanpa ada gangguan, begitu juga dengan seluruh dermaga di Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Merak tetap beroperasi penuh untuk melayani kepulangan pemudik.
"Kami mengapresiasi seluruh stakeholder, baik Kemenhub, KSOP, Kepolisian, TNI, Instansi terkait lainnya dan Pemerintah daerah atas sinergitas dan dukungan penuh terhadap kelancaran angkutan lebaran tahun ini," ucapnya.
Ia menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang telah mempercayakan layanan penyeberangan kepada ASDP. Menurutnya, pihaknya terus terbuka terhadap saran dan kritikan demi peningkatan pelayanan.
"Kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang tetap menggunakan layanan ASDP, dan kami sangat terbuka menerima masukan agar ke depannya layanan bisa lebih baik lagi,"katanya.
Ia menambahkan, layanan ASDP tahun ini (2025), menjadi pelajaran berharga pihaknya untuk persiapan masa angkutan lebaran tahun depan.
"Kita berkaca dari tahun 2025 ini, yang mana menurut kami cukup berhasil. Harapannya, ke depan bisa diterapkan lagi dengan perencanaan yang lebih matang,"pungkasnya.
Berdasarkan data angkutan lebaran PT ASDP Cabang Bakauheni per 24 jam selama dua hari pada puncak arus balik lebaran lebaran (5-6 April 2024), tercatat sebanyak 303.993 pemudik sudah kembali ke Pulau Jawa. Dari jumlah ratusan ribu pemudik itu, terbagi dari 29.172 penumpang pejalan kaki dan 274.821 penumpang dalam kendaran.
Selanjutnya jumlah kendaraan pemudik baik itu roda dua dan roda empat yang telah kembali ke Pulau Jawa selama dua hari puncak arus balik lebaran, sebanyak 75.715 unit kendaraan. Rinciannya, roda dua 37.391 unit dan roda empat (pribadi) 38.324 unit.
Dari pantauan CNNIndonesia.com, Senin (7/4) pagi hingga siang, pemudik pejalan kaki yang akan kembali ke Pulau Jawa setelah menghabiskan masa libur lebaran di beberapa wilayah di Sumatera termasuk Lampung, masih terlihat ramai berdatangan di Pelabuhan Bakauheni.
Keramaian pemudik pejalan kaki tersebut, terlihat di ruang tunggu dermaga eksekutif dan di lorong Gang Way dermaga reguler Pelabuhan Bakauheni. Kedatangan pemudik yang akan kembali ke Pulau Jawa ini, masih akan terus bergulir hingga malam nanti.
Selain pemudik pejalan kaki, kendaraan pemudik baik roda dua dan roda empat (pribadi) pun sama masih terpantau ramai lancar berdatangan.
Meski masih ada pergerakan, namun kedatangan pemudik dan kendaraan hari ini (Senin) tidak sepadat pada masa puncak arus balik dua hari sebelumnya.
(zai/isn)
