Dari Usia 5 Sampai 73 Tahun! 500 Penari Daun Padati Solo di Hari Tari Dunia

6 hours ago 5

Sebanyak 500 penari dengan kostum dan properti daun memukau pengunjung di koridor Ngarsopuro Solo pada Selasa (29/04/2025) sore. Ando

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Sebanyak 500 penari dengan kostum dan properti daun memukau pengunjung di koridor Ngarsopuro Solo pada Selasa (29/04/2025) sore. Aksi ini merupakan bagian dari perayaan Hari Tari Dunia yang digelar dengan penuh keragaman dan kemeriahan.

Menurut, Heru Mataya, Direktur Program Solo Menari 2025, ini adalah salah satu upaya untuk merayakan hari tari dengan keragaman dan dengan penuh kemeriahan.

“Jadi tema tahun ini adalah daun menari. Ini adalah salah satu upaya dari kita agar bisa mencintai dan merawat alam melalui daun. Melalui ekspresi para penari,” ungkapnya.

Heru Mataya menyebut pada kegiatan Solo Menari hari ini. Diikuti penari dengan usia beragam mulai dari usia 5 tahun hingga usia 73 tahun.

“Ini satu perayaan dimana tari menjadi satu bahasa bersama, bahasa kemanusiaan. Kita lebih dekat dengan tari dan masyarakat Indonesia,” sambungnya.

Dilain pihak, Walikota Solo, Respati Ardi, dalam sambutan yang dibacakan oleh Wakil Walikota Solo, Astrid Widayani menyampaikan bahwa pada hari ini Kota Solo merayakan keindahan seni tari dan juga memperingati hari seni tari.

“Tema Solo Menari kali ini adalah daun menari. Dimana merupakan sebuah refleksi mendalam hubungan antara alam dan juga seni. Tema daun menari menjadi sumber inspirasi menciptakan karya baru indah dan penuh pesan moral,” ungkapnya

Dengan kekayaan seni tari yang ada, Respati menyebut bahwa dapat mendongkrak ekonomi kreatif yang ada di Kota Solo.

Sementara itu, Agustin Peranginangin Direktur Utama Badan Otorita Borobudur mengatakan bahwa pada tahun event Solo Menari berhasil masuk 110 karisma event Nusantara 2025.

“Ini ketiga kalinya sscara bertutut-turut. Ini tentu membuktikan Solo Menari berkomitmen mengemas even berkualitas. Tidak terlepas dari peran pemerintah daerah serta seluruh pihak yang bekerja sama. Event ini membuktikan bahwa tarian bukan hanya ekspresi seni. Namun juga membangun karakter bangsa dan memperkuat karakter pariwisata daerah,” pungkasnya. Ando

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |