Fakta Banjir dan Longsor di Yogyakarta, Rendam 4 Wilayah

Jakarta, CNN Indonesia --

Hujan deras pada Jumat (28/3) memicu banjir dan longsor di sejumlah wilayah di Yogyakarta. Berikut beberapa fakta yang patut diketahui dari banjir dan longsor di Yogyakarta.

Sebanyak empat wilayah terdampak banjir dan longsor. Berdasar data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), wilayah terdampak yakni, Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Kulon Progo dan Kota Yogyakarta.

Di Kabupaten Bantul, ada tujuh kapanewon (kecamatan) yang terdampak banjir dan longsor, Kabupaten Gunungkidul juga tujuh Kapanewon, Kabupaten Kulon Progo sebanyak tiga Kapanewon, dan Kota Yogyakarta sebanyak dua Kemantren (kecamatan).

Berikut fakta-fakta terkini banjir dan longsor di Yogyakarta.

1. Wilayah terdampak

Sebanyak empat wilayah kabupaten/kota terdampak banjir dan longsor. Kabupaten Bantul total sebanyak tujuh Kapanewon yakni, Kapanewon Bantul, Kapanewon Pleret, Kapanewon Imogiri, Kapanewon Piyungan, Kapanewon Pajangan, Kapanewon Jetis dan Kapanewon Kasihan.

Kabupaten Gunungkidul juga sebanyak tujuh Kapanewon yaitu, Kapanewon Wonosari, Kapanewon Playen, Kapanewon Semanu, Kapanewon Paliyan, Kapanewon Semin, Kapanewon Patuk dan Kapanewon Purwosari.

Kemudian Kabupaten Kulon Progo sebanyak tiga Kapanewon antara lain, Kapanewon Pengasih, Kapanewon Nanggulan dan Kapanewon Girimulyo.

Sementara itu ada dua Kemantren atau kecamatan di Kota Yogyakarta yang terdampak yakni, Kemantren Umbulharjo dan Wirobrajan.

2. Dua orang terluka

Sejauh ini dilaporkan sebanyak dua orang terluka dalam peristiwa banjir dan longsor di Yogyakarta. Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Yogyakarta berkata dua korban luka berasal dari Kabupaten Kulon Progo.

"Di Kabupaten Kulon Progo, hujan intensitas sedang hingga lebat dan berdampak ke dua Kapanewon, yaitu Pengasih dan Girimulyo yang menyebabkan pohon tumbang dan tanah longsor. Dua korban luka," demikian yang tertulis dalam pernyataan resmi Pusdalops PB BPBD DIY.

3. Kerusakan rumah dan fasilitas umum

Sejumlah kerusakan tercatat akibat banjir dan longsor. Di Kabupaten Bantul, banjir merendam 69 unit rumah dan dua unit fasilitas pemerintah.

Di Kabupaten Gunungkidul, sebanyak 71 unit rumah terendam, beberapa akses jalan terganggu, dan dua unit talud rusak.

Di Kabupaten Kulon Progo, dua unit rumah tergenang dan lima akses jalan terdampak. Sementara di Kota Yogyakarta, akses jalan sempat terganggu.

4. Ketinggian sampai 1,5 meter

Ketinggian banjir cukup beragam. Hujan intensitas tinggi membuat air Sungai Celeng dan Embung Wukirsari I-II Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul meluap. Air merendam rumah warga setinggi 60 cm sampai selutut.

Yang lebih parah, Perumahan Bumi Progo Sejahtera, Dusun Karangtengah Kidul, Kelurahan Margosari, Pengasih, Kulon Progo, banjir mencapai ketinggian 1,5 meter.

"Kejadiannya cepet banget, pas pukul 22.00 airnya baru setinggi lutut. Tapi enggak lama terus naik sampai 1,5 meter," ucap salah satu penghuni perumahan, Chikma Putri pada, Sabtu (29/3).

5. Tetap waspada

Sejumlah titik banjir sudah dilaporkan surut. Namun BNPB mengimbau seluruh pemda dan masyarakat tetap waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan. Potensi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi masih sampai hari ini, Minggu (30/3).

(els/end)

[Gambas:Video CNN]