4 hours ago
6
CANTIKA.COM, Jakarta - Sarapan lebih dari sekadar makan. Sarapan menyediakan fondasi untuk hari yang sehat. Setelah berpuasa semalaman, tubuh membutuhkan makanan untuk memulai kembali metabolisme, meningkatkan fungsi otak, dan mempertahankan tingkat energi. Melewatkan sarapan dapat menyebabkan kelesuan, peningkatan keinginan makan, dan masalah kesehatan jangka panjang seperti resistensi insulin dan penambahan berat badan.
Berikut fakta-fakta seputar sarapan dan mengapa dianggap sebagai waktu makan terpenting dalam sehari.
Pentingnya Sarapan
Sarapan atau breakfast secara harfiah berarti "membuka puasa." Sarapan adalah waktu makan pertama dalam sehari setelah tidak makan semalaman. Sarapan sangat penting untuk menjaga kesehatan secara umum, meningkatkan tingkat energi, dan meningkatkan kinerja harian.
Sarapan mendapatkan gelar sebagai waktu makan terpenting dalam sehari pada tahun 1960-an setelah ahli gizi Amerika Adelle Davis menyarankan bahwa untuk tetap bugar, seseorang harus "sarapan seperti raja, makan siang seperti pangeran, dan makan malam seperti orang miskin."
Sarapan sering disebut sebagai waktu makan terpenting dalam sehari untuk menyediakan energi guna melakukan pekerjaan sehari-hari, tetapi berbagai ahli memiliki pendapat berbeda tentang apakah sarapan benar-benar penting.
Kata Studi Tentang Sarapan
Tinjauan sistematis pada tahun 2021 terhadap 14 penelitian observasional menemukan bahwa mereka yang sarapan tujuh kali seminggu memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular dan kondisi metabolik lainnya. Adapun satu uji coba terkontrol acak yang diterbitkan pada tahun 2017 yang melibatkan 18 peserta dengan diabetes tipe 2 dan 18 peserta sehat menemukan bahwa melewatkan sarapan menyebabkan ritme sirkadian terganggu.
Mereka yang melewatkan sarapan juga mengalami lonjakan kadar glukosa darah lebih besar setelah makan. Oleh karena itu, penulis penelitian menyarankan bahwa sarapan sangat penting untuk menjaga jam internal tetap berjalan tepat waktu.
Lantas, seperti apa bentuk menu sarapan yang sehat? Menurut Simrat Kathuria, kepala ahli gizi, CEO, The Diet Xperts, sarapan yang seimbang harus mengandung berbagai makronutrien, termasuk protein, serat, dan lemak sehat untuk memberikan energi yang tahan lama dan meminimalkan rasa kantuk di pagi hari. Biji-bijian utuh, kacang-kacangan, buah-buahan, susu, dan sumber protein nabati semuanya membantu mengendalikan gula darah dan pencernaan.
"Menurut studi MDPI Nutrients, mereka yang sarapan kaya gizi setiap hari cenderung mempertahankan berat badan yang sehat, meningkatkan fungsi kognitif, dan memiliki risiko penyakit kronis yang lebih rendah," ucap
Meningkatnya popularitas makanan fungsional seperti smoothie yang mengandung banyak protein, oat semalaman, dan yogurt probiotik sangat menggembirakan. Semakin banyak orang yang memperhatikan kesehatan usus, kekebalan tubuh, dan vitalitas jangka panjang, sehingga meningkatkan permintaan untuk praktik makan yang penuh kesadaran.
Sarapan sangat penting untuk manajemen berat badan, peningkatan konsentrasi, dan kesehatan secara keseluruhan. Mendorong pelanggan untuk mengonsumsi makanan bergizi dan padat nutrisi dapat meningkatkan kesehatan dan produktivitas harian mereka, menjadikan sarapan sebagai makanan terpenting dalam sehari.
Waktu Sarapan
Menurut dokter Narendra Shetty, kepala petugas kesehatan, Kshemavana, SDM Institute of Naturopathy and Yogic Sciences, pola makan tubuh manusia biasanya dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk paparan sinar matahari dan ritme biologis, yang juga dikenal sebagai ritme sirkadian. Sementara orang awam berpikir kebiasaan makan biasanya bergantung pada siklus tidur-bangun, penelitian mengatakan jam internal tubuh, yang merupakan ritme sirkadian, berperan penting.
Nah, idealnya sarapan harus dikonsumsi antara dua jam setelah bangun tidur. Mengapa? Karena sarapan memungkinkan tubuh untuk mengisi kembali kadar glukosa dan mengaktifkan pencernaan. Menjaga waktu makan yang tepat sangat diperlukan untuk membantu menormalkan metabolisme, meningkatkan pencernaan, dan menjaga tingkat energi sepanjang hari.
Pilihan Editor: Perempuan Disarankan Sarapan yang Mengandung Lemak, Mengapa?
TIMES OF INDIA
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
