CNN Indonesia
Kamis, 27 Mar 2025 13:52 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan sebagian isi obrolannya dengan Presiden RI Prabowo Subianto saat mereka berbuka puasa bersama di Istana Negara, Jakarta, Rabu (26/3).
Jokowi mengatakan pertemuan selama dua jam tersebut hanya sebuah silaturahmi dan buka puasa bersama saja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oh, berbuka puasa dan silaturahmi biasa," kata Jokowi kepada awak media di kediamannya Banjarsari, Solo, Kamis (27/3).
Mengutip dari detikJateng, Jokowi mengaku dalam pertemuan itu ada pembicaraan soal politik. Namun, Jokowi enggan membeberkan lebih lanjut isi perbincangan dengan presiden.
"(Pembicaraan politik?) Dikit-dikit ada. (Perkembangan negara?) Iya dibicarakan dikit-dikit ada. (Soal apa saja?) Ya dikit-dikit," ujar ayah dari Wapres RI Gibran Rakabuming Raka itu.
Selain itu, dia bilang tak ada juga pembicaraan mengenai Danantara hingga pertemuan usai. Jokowi beralasan pertemuan itu lebih banyak membahas hal ringan, termasuk soal makanan.
Dia pun menyatakan tak ada perbincangan soal PDIP dengan Prabowo pada momen tersebut.
"(Perkembangan Danantara?) Enggak ada. (Pembicaraan setelah Lebaran?) Nggak ada. Yang ringan-ringan mengenai makanan, dua jam pertemuan, sehingga semua dibahas dikit-dikit. (Prabowo tanya hubungan dengan PDIP?) Nggak, nggak," kata Jokowi.
Baca berita lengkapnya di sini.
(kid/ugo)