WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Siapa sangka camilan tradisional bisa naik kelas dan jadi sajian spesial di pesta pernikahan atlet nasional? Inilah yang dialami oleh Setyowati Astuti, owner Getuk Den Catur, UMKM asal Pokoh Kidul, Wonogiri.
Getuk goreng isi buatannya laris manis hingga dipesan 1.000 biji untuk pernikahan pebulu tangkis Gregoria Mariska Tunjung dan pasangannya Mikha, Sabtu (14/6/2025) lalu.
“Rasanya senang sekali dapat kepercayaan menyuplai untuk acara penting seperti mantenan atlet nasional. Peminat getuk goreng isi semakin banyak,” ungkap Tuti, sapaan akrabnya.
Setyowati Astuti alias Tuti memulai usahanya sejak 2019, mengolah singkong hasil panen lokal menjadi getuk lindri dan berinovasi membuat getuk goreng isi rasa cokelat dan keju. Harga per biji cukup terjangkau:
• Getuk lindri: Rp1.500
• Getuk goreng isi matang: Rp1.500
• Getuk goreng isi frozen (isi 12): Rp10.000
Menurut Tuti, getuk goreng isi diminati karena teksturnya lembut dan rasanya mantap. Bahkan dalam acara pernikahan tersebut, getuk lindri warna ungu dan oranye justru paling cepat ludes.
“Yang sepu-sepuh suka banget, bahkan adik Mikha juga doyan katanya baru pertama kali makan getuk warna ungu dan oranye,” tambahnya sambil tertawa.
Tuti menekankan, kualitas singkong sangat menentukan rasa getuk. “Kalau mau enak, bahan bakunya juga harus bagus,” tegasnya.
Inovasi Tuti membuktikan bahwa makanan tradisional seperti getuk bisa naik kelas, asalkan dikemas menarik dan dikelola serius. Tak hanya warga lokal, kini camilan khas Wonogiri ini mulai menarik perhatian di level nasional. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.