Surya Paloh Beber Alasan Duduk Diapit Jokowi dan Puan di Bukber NasDem

1 day ago 12

CNN Indonesia

Jumat, 21 Mar 2025 21:28 WIB

Ketua Umum NasDem Surya Paloh dalam acara buka puasa bersama partainya pada Jumat (21/3) malam WIB, menyinggung pentingnya kebersamaan antara tokoh bangsa. Bukber Partai NasDem, Surya Paloh Duduk Diapit Puan Maharani dan Jokowi. (CNN Indonesia/Arif Bimaputra)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum NasDem Surya Paloh dalam acara buka puasa bersama partainya pada Jumat (21/3) malam WIB, menyinggung pentingnya kebersamaan antara tokoh bangsa untuk saling berkontribusi memajukan negara di sisa-sisa hidupnya.

Dalam acara buka puasa bersama itu, Surya Paloh duduk diapit oleh mantan presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Dia pun mengungkapkan alasannya duduk dalam posisi itu.

"Ya bagaimanapun juga saya pikir, adalah sesuatu kebutuhan bagi kita semuanya, bagi bangsa ini, untuk melihat para tokoh-tokoh bangsa bisa mempergunakan lifespan yang masih dimiliki," kata Surya di NasDem Tower, Jakarta, usai acara, Jumat (21/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sisa perjalanan hidup yang masih ada, energi yang masih ada, untuk bisa memberikan kontribusi yang sebaik-baiknya bagi kepentingan bangsa," sambungnya.

Surya menilai kebersamaan itu lebih penting jika dibandingkan permasalahan perbedaan pandangan antara tokoh-tokoh bangsa.

Ia kemudian menyinggung dirinya telah memiliki hubungan yang panjang dengan Puan dan Jokowi dalam dunia politik di Indonesia. Surya kemudian menyebut Puan sudah dianggap sebagai keponakan sendiri.

Terkhusus Jokowi, Surya menyebut memiliki kedekatan yang erat karena telah memberikan dukungan sejak Jokowi pertama kali maju sebagai presiden RI di Pilpres 2014.

"Ada dialektika, ada dinamika, ada kesalahpahaman, atau ada hal-hal prinsip yang barangkali belum ditemukan," ujar dia.

"Tapi sekali lagi, begitu kita melihat ada kepentingan yang lebih absolut di atas segala kepentingan yang kita miliki, yaitu kepentingan bangsa, saya pikir itu kita butuhkan," lanjut Surya.

Kedekatan posisi duduk antara Jokowi dan Puan dalam acara kali ini menjadi sorotan. Hal itu disebabkan hubungan antara PDIP dan Jokowi yang kurang harmonis belakangan ini.

Teranyar, nama Jokowi diseret oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ketika membacakan eksepsinya dalam sidang kasus suap dan perintangan penyidikan Harun Masiku.

(mab/wiw)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |