5 hours ago
5
TEMPO.CO, Jakarta - Wali Songo merupakan sembilan ulama besar yang berperan penting dalam menyebarkan ajaran Islam di Nusantara, khususnya di Pulau Jawa. Mereka menyebarkan agama Islam dengan pendekatan budaya, seni, dan kearifan lokal, sehingga ajaran Islam dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.
Hingga kini, makam-makam Wali Songo menjadi tujuan utama wisata religi bagi umat Muslim yang ingin berziarah sekaligus mengenang jasa para wali dalam dakwah Islam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Makam Sunan Kalijaga
Sunan Kalijaga dikenal sebagai wali yang menggunakan pendekatan seni dan budaya dalam menyebarkan Islam. Beliau menciptakan karakter-karakter wayang seperti Semar, Bagong, Petruk, dan Gareng, serta menggubah tembang Islami seperti Lir-ilir dan Kidung Rumeksa Ing Wengi. Terletak di Desa Kadilangu, Demak, Jawa Tengah, sekitar 3 km dari Masjid Agung Demak, makam Sunan Kalijaga menjadi tempat yang ramai dikunjungi, terutama di bulan Ramadan, karena banyak umat yang ingin berdoa dan memohon berkah di makam sang wali.
2. Makam Sunan Ampel
Sunan Ampel atau Raden Rahmat merupakan satu dari sembilan wali yang berperan dalam penyebaran agama Islam di Pulau Jawa pada abad ke-15. Sunan Ampel adalah tokoh penting dalam pembentukan Kesultanan Demak dan pendirian Masjid Agung Demak. Beliau mengajarkan konsep Moh Limo, yaitu ajakan untuk menjauhi lima perbuatan tercela. Makamnya berada di kawasan religi Jalan Ampel Masjid No. 53, Surabaya, Jawa Timur. Kompleks makam ini selalu ramai dikunjungi peziarah dari berbagai daerah.
3. Makam Sunan Drajat
Dilansir dari laman Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sunan Drajat dikenal dengan ajaran Pepali Pitu yang berisi tujuh nasihat kehidupan. Beliau juga menciptakan tembang tengahan Macapat Pangkur, yang hingga kini masih digunakan dalam pendidikan karakter. Makam Sunan Drajat terletak di Desa Drajat, Kecamatan Paciran, Lamongan, Jawa Timur.
4. Makam Sunan Gresik
Sunan Gresik, atau Maulana Malik Ibrahim, adalah wali pertama yang menyebarkan Islam di Jawa. Beliau mengajarkan pertanian dan perdagangan sebagai bagian dari dakwah Islam. Makamnya berada di Jalan Malik Ibrahim, Gresik, Jawa Timur, dan menjadi salah satu tujuan utama ziarah bagi umat Islam.
5. Makam Sunan Kudus
Sunan Kudus dikenal dengan toleransinya terhadap budaya setempat, yang terlihat dari arsitektur Masjid Agung Kudus yang memiliki unsur Hindu-Buddha. Makamnya terletak di belakang Masjid Agung Kudus, Jawa Tengah, dan selalu ramai dikunjungi peziarah.
6. Makam Sunan Bonang
Sunan Bonang menggunakan gamelan dan wayang sebagai media dakwahnya. Beliau juga mahir dalam sastra Jawa dan menciptakan berbagai tembang Islami. Makam Sunan Bonang terletak di Desa Kutorejo, Tuban, Jawa Timur, dan menjadi salah satu destinasi utama wisata religi di daerah tersebut.
7. Makam Sunan Muria
Sunan Muria menyebarkan Islam di daerah terpencil dengan pendekatan budaya dan seni. Beliau menggubah tembang Sinom dan Kinanthi untuk menyampaikan ajaran Islam. Makamnya terletak di lereng Gunung Muria, Kecamatan Colo, Kudus, Jawa Tengah, dan dapat diakses dengan perjalanan mendaki atau menggunakan jasa ojek.
8. Makam Sunan Giri
Sunan Giri adalah pendiri Kesultanan Giri yang berperan dalam penyebaran Islam di Nusantara. Beliau menciptakan berbagai tembang Islami seperti Padang Bulan dan Cublak-cublak Suweng. Makamnya berada di Jalan Sunan Giri, Kebomas, Gresik, Jawa Timur, dan menjadi salah satu kompleks makam wali yang paling ramai dikunjungi.
9. Makam Sunan Gunung Jati
Sunan Gunung Jati menyebarkan Islam melalui jalur politik dengan menikahi putri kerajaan setempat dan menjalin hubungan dengan berbagai pemimpin. Makamnya terletak di Desa Astana, Cirebon Utara, Jawa Barat. Kompleks makam ini memiliki arsitektur unik dan selalu dipenuhi peziarah dari berbagai daerah.
Melynda Dwi Puspita dan Putri Safira Pitaloka turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
