5 Tahun Covid-19: Deretan Tokoh yang Meninggal Termasuk Rachmawati Soekarnoputri

14 hours ago 7

TEMPO.CO, Jakarta - Lima tahun yang lalu, tepat pada tanggal 2 Maret 2020, mantan Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus pertama Covid-19 di Indonesia. Saat itu, dua warga negara Indonesia yang berdomisili di Depok, Jawa Barat, dikonfirmasi positif terinfeksi virus setelah melakukan kontak dekat dengan seorang warga negara Jepang yang sebelumnya telah terdeteksi positif Covid-19.  

Pasien pertama yang terinfeksi adalah seorang ibu dan anak asal Depok, Jawa Barat. Keduanya diduga tertular setelah berinteraksi dengan warga Jepang yang telah terpapar Covid-19 pada akhir Februari 2020.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Covid-19 pertama kali menyebar di Wuhan, Cina, pada akhir 2019, dengan gejala awal berupa pneumonia yang penyebabnya belum diketahui.  

Lebih dari seminggu setelah kasus pertama diumumkan di Indonesia, tepatnya pada 11 Maret 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan Covid-19 sebagai pandemi global. Dua hari setelahnya, pemerintah Indonesia secara resmi mengategorikan Covid-19 sebagai bencana nasional.

Dua pasien pertama di Indonesia, seorang ibu berusia 64 tahun dan anaknya yang berusia 31 tahun, dinyatakan positif Covid-19 setelah berinteraksi dengan seorang warga negara Jepang yang sempat berkunjung ke Indonesia. Setelah kembali ke Malaysia, warga Jepang tersebut dikonfirmasi terinfeksi Covid-19. Mengetahui hal itu, pemerintah Malaysia segera memberi tahu pihak Indonesia mengenai riwayat perjalanan pasien tersebut, sehingga pemerintah Indonesia segera melakukan pelacakan kontak.  

Menteri Kesehatan saat itu, Terawan Agus Putranto, mengungkapkan bahwa tim medis segera menelusuri individu-individu yang pernah berhubungan dengan warga Jepang tersebut.  

Hasil pelacakan menunjukkan bahwa ibu dan anak asal Depok mengalami gejala seperti batuk, pilek, sesak napas, dan demam. Keduanya kemudian dibawa ke Rumah Sakit Penyakit Infeksi atau RSPI Sulianti Saroso pada 1 Maret 2020 untuk menjalani perawatan dan isolasi.

Tokoh yang wafat karena Covid-19

1. Rachmawati Soekarnoputri  

Rachmawati Soekarnoputri wafat pada Sabtu, 3 Juli, pukul 06.15 WIB, saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat atai RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.  

Politikus Partai Gerindra, Kamrussamad, saat itu mengatakan jenazah Rachmawati Soekarnoputri tidak akan disemayamkan di rumahnya.

“Tidak disemayamkan di kediaman mengingat Ibu Rachma terpapar Covid-19 bersama sejumlah ajudan saat Haul Bung Karno di Blitar Juni lalu,” kata Kamrussamad dalam pesan singkatnya, Sabtu, 3 Juli 2021.

Perempuan dengan nama lengkap Diah Permana Rachmawati Soekarno ini meninggal di usia 70 tahun. Putri proklamator Bung Karno tersebut dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum atau TPU Karet Bivak, Jakarta.  Kamrussamad mengatakan, jenazah putri Presiden pertama Soekarno itu dimakamkan di Karet dengan protokol pemakaman Covid-19. "Tidak perlu hadir, cukup doa kan almarhumah," katanya.

2. Ki Manteb Sudarsono  

Dalang wayang kulit Ki Manteb Sudarsono tutup usia pada Jumat, 2 Juli 2021, di usia 72 tahun. Pria yang lahir di Karanganyar, Jawa Tengah, pada 31 Agustus 1948 ini dikenal sebagai dalang yang mahir dalam memainkan wayang, terutama dalam adegan pertempuran.  

Keahliannya membuatnya mendapat julukan "Dalang Setan". Selain itu, Ki Manteb juga dikenal sebagai pelopor penggunaan peralatan musik modern dalam pertunjukan wayang. Ia meninggalkan enam anak serta beberapa cucu.  

3. Veri Junaidi  

Direktur lembaga riset independen Konstitusi dan Demokrasi (Kode) Inisiatif, Veri Junaidi, meninggal pada Sabtu, 3 Juli 2021, pukul 14.10 WIB, di Rumah Sakit Pelni, Jakarta Pusat.  

Semasa hidupnya, Veri dikenal sebagai aktivis yang mengadvokasi isu-isu pemilu dan konstitusi. Ia pernah aktif di Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), sebelum mendirikan Kode Inisiatif dan platform Nyapres2024.  

4. John Siffy Mirin  

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat asal Papua, John Siffy Mirin, berpulang pada Sabtu, 3 Juli 2021, pukul 03.40 WIB di RSPAD Gatot Subroto. Politikus Partai Amanat Nasional ini telah berjuang melawan Covid-19 selama sekitar satu pekan, namun kondisinya terus memburuk.  

5. Enny Sri Hartati  

Ekonom senior dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Enny Sri Hartati, meninggal pada Kamis, 1 Juli 2021. Ia berpulang setelah menjalani perawatan selama dua hari di Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur. Sebelumnya, Enny sempat menjalani isolasi mandiri di rumah.

Novali Panji Nugroho, Michelle Gabriela, dan Budiarti Utami Putri berkontribusi dalam penulisan ini.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |