9 Obrolan Basa-basi Ini Ternyata Bisa Memperkuat Hubungan Asmara

1 day ago 13

CANTIKA.COM, Jakarta - Hubungan asmara bisa terasa monoton dan membosankan, seperti lingkaran tanpa akhir. Namun, menariknya, pasangan yang sudah lama bersama tetap saja selalu menemukan hal untuk dibicarakan. Ada begitu banyak topik yang bisa dibahas, mulai dari yang ringan seperti "Apakah martabak telur adalah makanan paling enak?" hingga yang lebih dalam seperti "Apa yang paling kamu takutkan di dunia ini?" atau "Suatu hari nanti, apakah kamu ingin pindah lebih dekat ke orang tua kita?"

Namun, ada beberapa obrolan yang mungkin terdengar membosankan, tetapi sebenarnya sangat penting untuk menjaga keharmonisan hubungan. Mulai dari keuangan, kehidupan sehari-hari, hingga pembagian tugas rumah tangga—semua itu membantu pasangan tetap sejalan dan memperkuat ikatan mereka.

Jadi, jika kamu dan pasangan sering membahas hal-hal berikut, selamat! Hubungan kalian lebih kuat dari kebanyakan pasangan lainnya.

1. Menceritakan Hari Masing-masing

"Gimana harimu?" Kedengarannya klise, kan? Tapi pertanyaan ini tetap penting.

Menanyakan bagaimana hari pasangan bukan hanya sekadar basa-basi, tetapi menunjukkan bahwa kamu peduli dengan kehidupannya, bahkan saat kamu tidak ada di sampingnya. Ini adalah cara sederhana untuk tetap terhubung dengan kemenangan kecil, tantangan, atau bahkan pengalaman sepele mereka—seperti bagaimana roti pada sandwich yang mereka makan tetap enak meskipun sudah lembek. Kuncinya adalah tidak hanya berhenti di satu pertanyaan. Dorong pasangan untuk bercerita lebih dalam, perhatikan detailnya, dan benar-benar mendengarkan.

2. Kehidupan Intim

Banyak pasangan, terutama di budaya kita, cenderung enggan membicarakan kehidupan intim mereka. Padahal, komunikasi dalam hal ini sangat penting untuk menjaga kepuasan dan keterbukaan dalam hubungan. "Kalau kamu nggak ngomongin soal ini, kamu nggak akan bisa meningkatkannya," kata Stella Harris, seorang pelatih hubungan dan edukator.

Tubuh berubah, preferensi berubah, dan apa yang dulu disukai bisa saja berbeda sekarang. Tanpa komunikasi, pasangan hanya bisa menebak-nebak, yang sering kali berujung pada ketidakpuasan. Jangan berharap semuanya terjadi secara alami—bicarakanlah.

3. Mengungkapkan Apresiasi

Ucapan terima kasih, pujian, atau sekadar pesan singkat bisa memiliki dampak besar dalam hubungan. Mengingatkan pasangan bahwa usahanya dihargai dapat membuatnya merasa dihormati dan dipahami.
"Faktor utama kebahagiaan dalam hubungan adalah seberapa sering pasangan saling mengapresiasi," kata Jonathan Robinson, seorang terapis pasangan. Sayangnya, banyak orang lupa untuk mengungkapkan apresiasi ini setiap hari. Padahal, hal ini bisa jadi fondasi penting dalam hubungan yang langgeng.

4. Pembagian Tugas Rumah Tangga

Tak ada yang namanya pembagian tugas rumah tangga yang benar-benar adil 50-50. Rutinitas berubah, beban kerja bertambah, dan ada kalanya salah satu pasangan lebih banyak berkontribusi dibanding yang lain. Tapi, penting untuk terus mendiskusikan siapa yang mengerjakan apa agar tidak ada kesalahpahaman atau ketimpangan yang bisa menimbulkan rasa kesal. Penelitian tahun 2023 menunjukkan bahwa pembagian tugas yang tidak seimbang bisa memicu konflik, bahkan jika tugas tersebut terlihat sepele.

5. Lelucon Internal

Terdengar sepele? Justru ini penting. Hidup sering kali penuh tekanan, terutama jika sudah memiliki anak atau tanggung jawab lainnya. Lelucon internal adalah pengingat bahwa kalian pernah (dan masih) menikmati kebersamaan dengan cara yang ringan dan menyenangkan.
Tertawa bersama atas hal-hal kecil bisa membantu mengingatkan bahwa meskipun hidup tak selalu mudah, menjalani hari bersama pasangan tetap lebih baik daripada sendiri.

6. Keuangan

Keuangan bisa menjadi salah satu topik paling sensitif dalam hubungan. Namun, pasangan yang sehat tidak menghindari pembicaraan soal uang—justru mereka rutin membahasnya.
Menurut penelitian tahun 2024, pasangan yang terbuka soal keuangan memiliki tingkat kepuasan hubungan yang lebih tinggi dibanding mereka yang menghindari topik ini. Intinya, jangan jadikan uang sebagai sumber kecemasan atau pertengkaran. Hadapi dengan terbuka dan cari solusi bersama.

7. Masalah Pribadi

Terkadang, kita merasa lebih mudah menyimpan masalah sendiri daripada membebani pasangan. Tapi, jika terus dipendam, pasangan tidak akan tahu apa yang sedang kamu alami atau bagaimana cara mendukungmu.
Tentunya, penting juga untuk memilih waktu yang tepat. Jika pasangan baru saja mengalami hari yang berat, mungkin lebih baik menunggu sampai suasana lebih santai sebelum berbagi kekhawatiranmu.

8. Rencana Masa Depan

Bukan hanya soal liburan atau film yang ingin ditonton, tapi juga visi jangka panjang: di mana kalian ingin tinggal? Bagaimana kehidupan yang kalian impikan? Apa rencana untuk anak-anak nanti?
Tanpa pembicaraan ini, pasangan bisa memiliki harapan yang berbeda tanpa menyadarinya. Penelitian tahun 2018 menunjukkan bahwa pasangan yang secara rutin mendiskusikan masa depan memiliki hubungan yang lebih stabil dan lebih terikat satu sama lain.

9. Kenangan Bersama

Mengingat kembali momen-momen indah bersama bisa menguatkan hubungan. Nostalgia adalah pengingat bahwa, meskipun ada tantangan dalam hubungan, kalian telah melalui banyak hal bersama dan masih tetap bertahan.

Jadi, jangan remehkan percakapan tentang "Ingat nggak waktu kita pertama kali ketemu?" atau "Dulu kita sering makan di tempat itu, ya." Ini adalah cara sederhana untuk tetap terhubung dengan masa lalu yang indah dan memperkuat komitmen kalian untuk masa depan.

Mungkin beberapa dari obrolan ini terdengar membosankan dan terlihat basi, tapi justru percakapan-percakapan inilah yang menjaga hubungan tetap erat. Jadi, jangan ragu untuk terus berbicara, mendengarkan, dan berbagi dengan pasanganmu. Karena dalam hubungan, komunikasi adalah kuncinya.

Pilihan Editor: Gemini Hampir Cocok dengan Semua Zodiak saat Menjalin Hubungan Asmara

NAJWA AZZAHRA | YOUR TANGO 

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |