TEMPO.CO, Jakarta - Setelah delapan tahun hadir dalam format serial web, kisah Sore: Istri dari Masa Depan kini digarap kembali menjadi film layar lebar yang akan tayang pada 10 Juli 2025. Disutradarai oleh Yandy Laurens, proyek ini kembali menggandeng dua aktor langganannya, Dion Wiyoko dan Sheila Dara, yang bersua di depan kamera untuk menghidupkan cerita.
PIlihan Editor: Alasan Yandy Laurens Hidupkan Kembali Sore: Istri dari Masa Depan ke Layar Lebar
Beda Peran di Sore: Istri dari Masa Depan 8 Tahun Silam
Aktor Dion Wiyoko kembali menyelami karakter Jonathan dalam film ini. Ia menuturkan bahwa cerita dalam versi film terasa lebih dewasa, dengan latar lokasi yang juga berbeda dari serial web.
“Perjalanan Jonathan juga diceritakan di film bisa lebih bermakna dan lebih dalam. Itu yang sangat membedakan,” kata Dion dalam konferensi pers di kawasan, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 22 Mei 2025. Aktor kelahiran 1984 itu menambahkan, karakter Jonathan yang tampak kuat dan tenang rupanya menyimpan masa lalu yang tidak sederhana.
“Makna dalam kehidupan Jonathan akan lebih dalam, akan lebih bisa diceritakan,” kata dia menambahkan. Dion juga menekankan bahwa pengalaman sinematik penonton akan terasa lebih lengkap dalam versi film Sore: Istri dari Masa Depan ini. Syuting film dilakukan di Kroasia, Finlandia, dan Indonesia.
Dion menjelaskan bahwa proses syuting di Kroasia memberinya waktu untuk memahami lebih dalam kehidupan karakter Jonathan. Sebelum pengambilan gambar dimulai, ia sempat beradaptasi dengan rumah sang karakter dan suasana dua kota kecil yang menjadi latar cerita, yaitu Groznjan dan Zagreb.
Ia juga menyebut Zagreb sebagai lokasi penting yang menggambarkan bagaimana tokohnya mengasingkan diri. “Cukup kuat juga untuk memberi perasaan seperti apa sih Jonathan tinggal di situ. Bagaimana dia mengasingkan dirinya di kota yang lebih kecil lagi,” ujarnya.
Menurut Dion, proses pembacaan naskah langsung di lokasi turut membantunya memahami kebiasaan masyarakat setempat. “Bagaimana melihat warga lokalnya seperti apa, juga kebiasaan-kebiasaan orang seperti apa. Menyikapi orang lokalnya juga seperti apa,” ucapnya menambahkan.
Persiapan Fisik dan Bahasa Sheila Dara
Sosok Sore dalam versi serial web sebelumnya diperankan oleh Tika Bravani. Bagi Sheila Dara, memerankan Sore dalam film juga menjadi tantangan istimewa. Ia menempuh pelatihan intens, dari latihan jatuh hingga pengucapan beberapa dialog dalam bahasa Kroasia.
“Kami waktu di Indonesia sempat latihan jatuhnya dulu,” ujar Sheila. Namun, saat tiba di lokasi syuting di Finlandia dan Kroasia, medan yang berbeda membuat latihan itu tak bisa dilakukan. “Jadi aku cuma mempercayakan jatuhnya badanku kepada Dion Wiyoko,” ucap istri penyanyi Vidi Aldiano itu sembari tertawa.
Sheila juga lebih rutin berolahraga demi menyesuaikan postur tubuhnya dengan karakter Sore. “Juga disuruh nge-gym karena untuk mencapai postur Sore yang lebih mature, firm,” kata dia. Tak hanya fisik, ia juga mengikuti sepuluh sesi latihan bahasa Kroasia bersama salah satu anggota tim produksi.
“Di Kroasia kami reading sama aktor Kroasia, ternyata baru tahu kalau dialog yang selama ini aku hafalkan dan coba, formal sekali,” ujar Sheila. Ia pun berdiskusi dengan aktor lokal demi membuat ucapannya terdengar lebih alami.
Dari Serial Web ke Layar Lebar
Disutradarai Yandy Laurens, film ini merupakan adaptasi dari serial web Sore: Istri dari Masa Depan yang tayang pada 2017. Ceritanya berkisar pada hubungan Jonathan, seorang fotografer yang abai pada kesehatan, dengan istrinya, Sore, yang datang dari masa depan untuk memahami dan menyelamatkan masa lalu suaminya.
Syuting film berlangsung sejak Maret 2024 dan rampung pada November 2024. Sebelumnya, Dion dan Sheila telah beberapa kali beradu peran dalam film Yandy, termasuk dalam Mengakhiri Cinta dalam 3 Episode (2018), Yang Hilang dalam Cinta (2022), serta Jatuh Cinta Seperti di Film-Film (2023).
Pilihan Editor: Poster Sore: Istri dari Masa Depan, Simbolisme Tangga dan 13 Potret Emosi
