Eks Dirut Pertamina Nicke Bungkam Usai Diperiksa Jadi Saksi di KPK

11 hours ago 14

CNN Indonesia

Senin, 17 Mar 2025 14:55 WIB

Eks Dirut Pertamina Nicke Widyawati bungkam setelah diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi kerja sama jual beli gas antara PT PGN dan PT IAE. Eks Dirut Pertamina Nicke Widyawati bungkam setelah diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi kerja sama jual beli gas antara PT PGN dan PT IAE, Senin (17/3). (CNN Indonesia/Ryan Hadi Suhendra)

Jakarta, CNN Indonesia --

Mantan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati bungkam setelah diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi kerja sama jual beli gas antara PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dan PT IAE, Senin (17/3).

Nicke meninggalkan Gedung Merah Putih KPK pada pukul 14.12 WIB. Ia yang didampingi oleh dua orang dekatnya menghindari awak media dengan bergegas menuju mobil yang sudah menunggu.

Belum ada keterangan dari KPK mengenai materi pemeriksaan terhadap Nicke.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun pemeriksaan tersebut merupakan jadwal ulang setelah sebelumnya pada Senin (10/3) Nicke tidak bisa hadir.

Sebelum Nicke, penyidik KPK lebih dulu memanggil Direktur Utama PT Pertamina periode 2017-2018 Elia Massa Manik dan Direktur Utama PT Pertamina periode 2014-2017 Dwi Soetjipto.

Selain itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) periode 2014-2019 Rini Soemarno juga sudah dilakukan pemeriksaan.

Dalam proses berjalan, penyidik lembaga antirasuah sudah menggeledah sejumlah lokasi.

Seperti Kantor Pusat PT IAE di Jakarta; Kantor Pusat PT Isargas di Jakarta; Kantor Pusat PT PGN di Jakarta; Rumah pribadi tersangka DP di Tangerang Selatan dan Pasar Minggu, Jakarta Selatan; Rumah pribadi tersangka II di Kota Bekasi; dan Kantor Cabang PT IAE di Gresik, Jawa Timur.

KPK juga telah mencegah dua orang untuk bepergian ke luar negeri selama enam bulan. Keduanya atas nama Danny Praditya (Direktur Komersial PT PGN) dan Iswan Ibrahim (Direktur Utama PT Isargas).

Perkara yang sedang diusut ini menindaklanjuti hasil audit dengan tujuan tertentu yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

(ryn/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |