Kuota Mudik Gratis Nataru 2025/2026 Dibuka, Menhub Imbau Warga Segera Daftar

8 hours ago 4

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, kembali mengajak masyarakat untuk segera mendaftar dan memanfaatkan fasilitas Mudik Gratis Nataru 2025/2026. Kemenhub menyiapkan kuota mudik gratis dengan total 33.039 penumpang dan 5.628 sepeda motor melalui moda darat, kereta api, dan laut.

Dudy berharap kuota yang disediakan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat, baik yang disediakan oleh Kementerian Perhubungan maupun oleh para operator transportasi terkait. Ia berharap kuota penyelenggaraan Program Mudik Gratis dapat terisi secara optimal, tepat sasaran, dan memberikan kebermanfaatan langsung kepada masyarakat.

“Pendaftaran sudah dibuka sejak 1 Desember 2025. Silakan manfaatkan fasilitas mudik gratis melalui pendaftaran di halaman website mudik.kemenhub.go.id. Kami harap kuotanya dapat diisi dengan maksimal oleh masyarakat yang membutuhkan,” ujar Dudy di Jakarta, Selasa (9/12/2025).

Dudy menegaskan program mudik gratis menjadi instrumen penting pemerintah untuk menghadirkan mudik yang selamat, aman, nyaman, dan terjangkau bagi masyarakat. Program ini juga diharapkan dapat mendorong masyarakat beralih dari penggunaan kendaraan pribadi ke kendaraan umum.

Ia menjelaskan program mudik gratis Kemenhub tahun ini terdiri atas 70 bus pada 10 rute dari Jakarta ke berbagai kota di Jawa, layanan motor gratis kereta api untuk 5.568 sepeda motor dan 12.720 penumpang, serta angkutan laut gratis bagi 17.239 penumpang pada 55 rute. Dudy menyebut rangkaian keberangkatan dan kepulangan dirancang mengikuti prakiraan puncak pergerakan.

“Diperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada 24 Desember 2025 dan puncak arus balik pada 2 Januari 2026,” sambung Dudy.

Berdasarkan evaluasi Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, tercatat 94,67 juta pergerakan masyarakat dengan 17,18 juta penumpang angkutan umum serta penurunan kecelakaan hampir 14 persen. Dudy menyampaikan peralihan penggunaan kendaraan pribadi, khususnya sepeda motor, menjadi angkutan umum sangat baik untuk mengurangi potensi kecelakaan dan beban jalan.

“Kami ingin masyarakat dapat berkumpul dengan keluarga di kampung tanpa harus mengambil risiko di jalan dengan menggunakan sepeda motor,” ucap Dudy.

Dudy juga mengingatkan bahwa budaya mudik harus diiringi tanggung jawab bersama atas keselamatan seluruh pengguna jalan dan sarana transportasi. Ia berharap masyarakat dapat mengikuti seluruh ketentuan keselamatan yang diberlakukan di lapangan.

“Mudik adalah tradisi mulia untuk merajut silaturahmi. Untuk itu, kita perlu mempersiapkan dan menjalankannya dengan selamat, aman, dan tertib,” kata Dudy.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |