CNN Indonesia
Selasa, 18 Mar 2025 15:58 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait dan Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyambangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (18/3) siang.
Ara, sapaan karib Maruarar, tiba lebih dulu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada pukul. 14.03 WIB. Kemudian disusul Gus Ipul yang tiba 20 menit setelahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan pada hari ini ada agenda pertemuan KPK dengan Ara dan Gus Ipul beserta Komisioner BP Tapera dan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS).
"Siang ini, KPK menerima audiensi dari Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Menteri Sosial, Komisioner BP Tapera dan Kepala BPS. Pertemuan membahas pencegahan korupsi pada program-progam di kementerian atau lembaga tersebut, di antaranya program untuk perumahan rakyat," kata Budi melalui keterangan tertulis, Selasa (18/3).
Sementara itu, Gus Ipul mengatakan pertemuan ini juga akan membahas mengenai pemanfaatan Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
"Saya sama dengan Kepala BPS, sama pak Ara, diskusi saja soal data-data DTSEN yang baru. Soal data bagi pakainya, untuk konsultasi saja dulu. Ya kan di DTSEN, data tunggal sosial ekonomi yang baru," kata Gus Ipul.
Dia menjelaskan DTSEN harus dikonsultasikan penggunaannya ke KPK supaya bisa tepat sasaran.
"Nah, sekarang sedang kita uji petik di lapangan atau kroscek. Ini kita mau konsultasi untuk bagi pakainya, untuk macam-macamnya supaya nanti kita tepat sasaran," tutur Gus Ipul.
(ryn/tsa)