TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri Microsoft Bill Gates bertandang ke Indonesia, Rabu, 6 Mei 2025. Kedatangan salah satu orang terkaya ini terkait dengan uji coba vaksin TBC di Indonesia. Selama ini Bill Gates memang dikenal sangat perhatian terhadap masalah kesehatan. Dia juga mendanai sejumlah penelitian di bidang kesehatan.
Bill Gates pernah bertengger sebagai orang terkaya di dunia. Namun, peringkatnya sebagai orang terkaya mulai tergusur. Per 7 Mei 2025, nilai kekayaan Bill Gates mencapai 112,6 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 1.858 triliun (kurs Rp 16.530).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Angka itu menempatkan pendiri Microsoft tersebut di urutan ke-13 dalam daftar orang terkaya 2025 versi Forbes. Meski telah mundur dari Microsoft sejak 2020 dan hanya memegang kurang dari 1 persen sahamnya, Gates tetap mengukuhkan dirinya sebagai taipan global berkat investasi lintas sektor lewat Cascade Investment.
Dilansir dari laman Forbes, portofolio investasinya mencakup perusahaan alat berat seperti perusahaan traktor Deere & Co. dan pengelola limbah Republic Services, hingga sektor properti, energi, dan makanan. Selain saham dan bisnis, Gates juga memiliki rumah super mewah di Washington senilai lebih dari 120 juta dolar AS yang dijuluki Xanadu 2.0, jet pribadi, dan bahkan sebuah pulau di Belize.
Melalui Bill and Melinda Gates Foundation, Bill Gates telah mendonasikan lebih dari 59 miliar dolar AS untuk berbagai isu global. Pada 2022, ia menyerahkan tambahan hibah sebesar 20 miliar dolar AS ke yayasan tersebut.
Bahkan Indonesia juga menjadi salah satu penerima hibah dana dari Gates. Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan, sejak 2009 Gates telah memberikan hibah sebesar 159 juta dolar AS atau sekitar Rp 2,6 triliun ke Indonesia. Dana itu paling banyak mengalir ke sektor kesehatan, yakni sebesar 119 juta dolar AS. Selebihnya tersebar di bidang pertanian, teknologi, serta program sosial lintas sektor.
Bantuan itu tersebar untuk sejumlah sektor penting. "Di bidang kesehatan 119 juta dolar AS, pertanian 5 juta dolar AS, teknologi 5 juta dolar AS, dan bantuan sosial lainnya lintas sektor lebih dari 28 juta dolar AS," ujar Presiden Prabowo Subianto.
Sementara itu, pertemuan antara Bill Gates dan Prabowo tersebut turut membahas mengenai sejumlah kerja sama dan pembangunan berkelanjutan dengan fokus pada isu kesehatan global, nutrisi, inklusi keuangan, dan infrastruktur digital publik
Annisa Febiola berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: TNI Akan Merambah Bisnis Produksi dan Distribusi Obat