2 hours ago
7
TEMPO.CO, Jakarta - Kanker lambung adalah penyakit serius yang dapat mengancam nyawa. Sayangnya, gejala awalnya kerap tak spesifik dan sering kali terabaikan. Bahkan, kanker lambung disebut-sebut menjadi salah satu kanker yang menyebabkan kematian terbanyak di dunia.
Dilansir dari Healthline, kanker lambung, atau kanker gastric, adalah jenis kanker yang berkembang pada sel-sel di dalam lambung. Penyakit ini sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, sehingga banyak orang baru mengetahuinya ketika kanker telah memasuki tahap yang lebih lanjut. Meskipun demikian, ada beberapa gejala awal yang bisa menjadi tanda kanker lambung. Penting untuk mengenali gejala-gejala ini dan memahami bagaimana membedakannya dari sakit perut lainnya yang lebih umum.
Gejala Awal Kanker Lambung
Pada tahap awal, kanker lambung sering kali tidak menimbulkan gejala yang signifikan. Namun, ketika gejala muncul, mereka cenderung berkaitan dengan gangguan pencernaan atau perut. Dilansir dari Healthline, beberapa tanda awal yang bisa menjadi tanda awal kanker lambung antara lain:
1. Gangguan Pencernaan yang Berkepanjangan (Indigesti)
Penderita kanker lambung sering mengalami perasaan tidak nyaman di perut yang mirip dengan gangguan pencernaan biasa. Gejala seperti rasa terbakar atau perut terasa penuh bisa terjadi setelah makan.
2. Mual Ringan
Rasa mual yang tidak hilang, terutama setelah makan, bisa menjadi tanda awal. Meskipun mual sering kali disebabkan oleh kondisi lain, jika berlangsung lama, pemeriksaan medis sangat disarankan.
3. Rasa Penuh setelah Makan Sedikit
Penderita kanker lambung sering merasa kenyang meskipun baru makan sedikit. Ini bisa disebabkan oleh tumor yang menekan lambung atau memengaruhi fungsinya.
4. Penurunan Nafsu Makan
Hilangnya nafsu makan yang berlangsung lama bisa menjadi tanda adanya masalah serius di lambung, termasuk kanker.
Jika gejala-gejala ini berlangsung lebih dari beberapa minggu atau semakin memburuk, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.
Gejala Kanker Lambung pada Tahap Lanjut
Pada tahap lanjut, kanker lambung seringkali menyebar ke organ atau bagian tubuh lainnya, dan gejalanya menjadi lebih jelas. Beberapa gejala yang muncul pada tahap ini meliputi:
1. Nyeri Perut
Nyeri di bagian perut yang semakin terasa bisa menandakan bahwa kanker telah berkembang dan menyebar ke jaringan sekitar.
2. Muntah dan Kesulitan Menelan
Jika kanker menghalangi saluran pencernaan atau menyebar ke area esofagus, penderita dapat mengalami muntah atau kesulitan menelan makanan.
3. Penurunan Berat Badan yang Tidak Dijelaskan
Penurunan berat badan yang signifikan tanpa alasan yang jelas adalah tanda yang perlu diperhatikan.
4. Perubahan pada Feses
Darah dalam tinja atau tinja yang tampak hitam dapat menjadi tanda bahwa kanker telah menyebabkan pendarahan di dalam saluran pencernaan.
5. Kelelahan dan Lemah
Penderita kanker lambung sering merasa sangat lelah dan lemah karena tubuh mereka berjuang melawan kanker.
6. Jaundice (Pewarnaan Kuning pada Kulit dan Mata)
Jika kanker menyebar ke hati, penderita dapat mengalami kulit dan mata yang menguning.
Cara Membedakan Kanker Lambung dengan Masalah Perut Lainnya
Tanda awal kanker lambung sering kali sulit dikenali karena gejalanya mirip dengan masalah pencernaan lainnya. Namun, ada beberapa indikator yang dapat membantu membedakan apakah gejala tersebut merupakan masalah perut biasa atau tanda dari kanker lambung.
Salah satunya adalah durasi gejala. Jika gejala perut seperti sakit atau kembung tidak kunjung membaik atau bahkan semakin parah setelah beberapa minggu, ini bisa menjadi tanda adanya kondisi serius seperti kanker lambung. Gejala yang tidak biasa juga perlu diwaspadai, seperti penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, adanya darah dalam tinja, atau rasa sangat lelah. Gejala-gejala ini jarang ditemukan pada gangguan pencernaan biasa, sehingga bisa menjadi indikasi kanker lambung. Selain itu, riwayat kesehatan dan faktor risiko juga memainkan peran penting.
Deteksi dini kanker lambung sangat penting karena kanker ini cenderung berkembang perlahan dan dapat menyebar ke organ lain. Jika ditemukan pada tahap awal, pengobatan dapat lebih efektif, dan kemungkinan kesembuhan lebih tinggi. Oleh karena itu, penting untuk segera mencari pertolongan medis jika Anda merasakan gejala-gejala yang mencurigakan.
Pilihan Editor: Menko PMK Bilang Pengecekan Kanker Bakal Tersedia pada Cek Kesehatan Gratis
