CNN Indonesia
Selasa, 04 Nov 2025 13:10 WIB
            Ilustrasi. Warga Baduy yang berjualan madu di Jakarta, jadi korban perampokan. (Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas) 
            Jakarta, CNN Indonesia --
Seorang warga Baduy Dalam bernama Repan menjadi korban aksi begal di daerah Rawasari, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat (Jakpus). Akibatnya, korban kehilangan 10 botol madu dagangannya dan uang Rp3 juta.
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Pusat Iptu Ruslan Basuki mengatakan korban telah melaporkan peristiwa itu ke Polsek Cempaka Putih pada Minggu (2/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari Minggu tanggal 2 November 2025 korban sudah membuat LP (laporan polisi)," kata Ruslan saat dikonfirmasi, Selasa (4/11).
Disampaikan Ruslan, saat ini Unit Reskrim Polsek Cempaka Putih tengah melakukan penyelidikan untuk mengusut aksi begal tersebut.
"Unit Reskrim Polsek Cempaka Putih melaksanakan cek TKP, saat ini proses masih dalam penyelidikan. Perkembangan selanjutnya akan disampaikan," tutur dia.
Dikutip dari detikcom, Kepala Desa Kanekes, Oom membenarkan Repan merupakan masyarakat adat Baduy Dalam di Kabupaten Lebak, Banten.
Oom menyebut aksi begal yang dialami Repan terjadi pada Minggu (26/10). Saat kejadian, korban sedang berjualan madu dan aksesoris khas Baduy.
"Saat kejadian, dia sedang berdagang madu dan aksesoris. Kejadiannya di kawasan Rawasari, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat," ucapnya.
(dis/wis)

                        5 hours ago
                                8
                    
















































