2026 Tol Bocimi Seksi III Tembus Sukabumi, Siap Jadi Destinasi Hits Jawa Barat?

Ilustrasi jalan tol Bocomi.dok kemenpupr

SUKABUMI--Sektor wisata Kota Sukabumi harus siap dalam menyambut rampungnya jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi III pada 2026 mendatang. Sebab, jika tidak maka Sukabumi dikhawatirkan hanya menjadi lokasi transit bukan menjadi tujuan utama.

Seperti diketahui, Jalan Tol Bocimi menjadi salah satu dari Proyek Strategis Nasional (PSN) Dari empat seksi, hingga kini baru dua seksi yang rampung dibangun yakni seksi I dan II.

Seperti diketahui, pembangunan Jalan Tol Bocimi dibagi dalam 4 seksi yaitu Ciawi-Cigombong (Seksi I) sepanjang 15,35 kilometer, Cigombong-Cibadak (Seksi II) 12 11,05 kilometer, Cibadak-Sukabumi Barat (III) 13,7 kilometer, dan seksi IV Sukabumi Barat-Sukabumi Timur 13,05 kilometer.

Kini, jalan Tol Bocimi Seksi 3 Cibadak-Sukabumi Barat (13,7 Km) masih dalam tahap konstruksi hingga September 2025 capaiannya 53,36 persen dan ditargetkan selesai konstruksinya pada kuartal III-2026.

Sementara itu Seksi 4 Sukabumi Barat-Sukabumi Timur (13,05 Km) dalam tahap pembebasan lahan. '' Sektor wisata harus siap menyongsong rampungnya pembangunan jalan tol seksi III,'' ujar Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Kepemudaan, Pariwisata, dan Olahraga (Disporapar) Kota Sukabumi, Hardi Kusumah. Sebab, jalan tol akan mempermudah akses warga termasuk wisatawan.

Hal ini kata Hardi, berdampak pada peningkatan kunjungan wisatawan yang berpengaruh pada ekonomi daerah. Sebaliknya, jika tidak siap maka dikhawatirkan menjadi daerah transit ke Bandung bukan tujuan utama.

Hardi menuturkan, pendapatan pajak dari wisata seperti hotel, restoran lain lainnya di Kota Sukabumi mencapai sekitar Rp 27 miliar. Sementara retribusi sekitar Rp 400 juta.

'' Kalau jalan tol Bicimi seksi III dibuka akan lebih baik,'' ungkap Hardi. Intinya, tahun depan Kota Sukabumi harus siap menghadapi kunjungan wisatawan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar Iendra Sofyan mengatakan, perkembangan Kota Sukabumi cukup pesat dengan banyaknya cafe dan hotel dimana-mana. '' Saya acungkan jempol, hotelnya nyaman,'' katanya pada saat di Sukabumi beberapa waktu lalu.

Menurut Iendra, Sukabumi harus siap dengan lintasan jalan tol. '' Harus ada inovasi, sehingga wisatawan masuk ke dalam kota,'' jelasnya. Riga Nurul Iman