5 Film Soal Orang-orang Kantor Kepresidenan yang Wajib Ditonton

3 hours ago 7

TEMPO.CO, Jakarta - Kehidupan seorang presiden tak lepas dari sorotan publik. Tetapi seringkali orang-orang di sekelilingnyalah di lingkup kantor kepresidenan yang justru menjadi penggerak drama sesungguhnya. 

Di Indonesia, salah satu tugas orang-orang kepercayaan presiden tergambar pada Kantor Komunikasi Kepresidenan, lembaga yang dibentuk melalui Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2024. Kantor ini bertanggung jawab mengelola komunikasi strategis, menyusun materi kebijakan, serta menjadi garda depan dalam menjaga citra Presiden di mata rakyat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tak hanya Kepala Kantor Presiden, dalam berbagai film dan serial, orang-orang terdekat presiden digambarkan sebagai penasihat, jurnalis, agen rahasia, hingga keluarga yang menghadapi krisis nasional dan konflik personal.

Berikut 5 tontonan yang menyajikan peran penting orang-orang di sekitar presiden.

Clear and Present Danger (1994)

Dalam film ini, Jack Ryan (diperankan Harrison Ford) baru saja ditunjuk sebagai Deputi Direktur CIA menggantikan James Greer yang sakit. Segera setelah menjabat, Ryan harus menghadapi konspirasi besar yang melibatkan sahabat presiden yang dibunuh oleh kartel narkoba. Tanpa sepengetahuannya, operasi ilegal telah diluncurkan ke Kolombia oleh rekan-rekan pemerintahannya sendiri.

Dikutip dari IMDB, ketegangan meningkat ketika Ryan sadar bahwa musuh sebenarnya berada sangat dekat, di dalam pemerintahannya sendiri. Film ini memperlihatkan bagaimana kekuasaan bisa disalahgunakan oleh orang-orang terdekat presiden, dan risiko yang dihadapi oleh mereka yang memilih kebenaran.

The American President (1995)

Andrew Shepherd (Michael Douglas), Presiden Amerika Serikat yang duda, jatuh cinta kepada Sydney Wade (Annette Bening), seorang pelobi lingkungan. Cinta mereka menjadi bahan serangan politik oleh lawan-lawannya, terutama saat Shepherd hendak maju untuk masa jabatan kedua.

Di balik kisah romantis ini, film menyoroti hubungan presiden dengan para penasihat, kepala staf, dan tim kampanyenya, yang harus mengelola tekanan publik sambil mempertahankan citra presiden. Film ini menggambarkan bahwa urusan pribadi pemimpin negara pun bisa menjadi urusan negara.

Air Force One (1997)

Dalam film aksi ini, Presiden James Marshall (Harrison Ford) menjadi target pembajakan saat berada di pesawat kepresidenan, Air Force One, bersama keluarga dan staf terdekatnya. Para pembajak yang loyal kepada seorang diktator menuntut pembebasannya dengan menyandera keluarga presiden.

Dengan bantuan orang-orang terdekat dan pengorbanan staf keamanan, Presiden Marshall harus bertarung untuk menyelamatkan keluarga dan negaranya. Film ini menunjukkan sisi heroik seorang presiden dan keteguhan staf kepresidenan yang setia dalam situasi ekstrem.

Madam Secretary (2014)

Serial drama Madam Secretary menyoroti kehidupan Elizabeth McCord, seorang mantan analis CIA yang menjadi Menteri Luar Negeri AS. Sebagai tangan kanan presiden dalam urusan luar negeri, McCord memainkan peran vital dalam diplomasi internasional dan kebijakan luar negeri.

Dilansir dari situs PBB, Elizabeth diperankan oleh Duta Besar UNICEF, Téa Leoni. Dalam satu episode yang difilmkan langsung di markas besar PBB, ia memberikan pidato untuk membentuk koalisi melawan kelompok teroris. Serial ini menunjukkan bahwa tugas-tugas berat dalam pemerintahan tak hanya ditanggung oleh presiden, tetapi juga oleh pejabat dan diplomat di sekitarnya.

All The President's Men (1976)

Film ini diangkat dari kisah nyata dua jurnalis The Washington Post, Carl Bernstein dan Bob Woodward, yang membongkar skandal Watergate.

Mereka awalnya ditugaskan untuk meliput perampokan biasa di kompleks Watergate, tapi investigasi mendalam mereka membuka tabir penyalahgunaan kekuasaan oleh orang-orang dekat Presiden Nixon. Dengan bantuan editor, pustakawan, hingga operator telepon, film ini memperlihatkan bagaimana kerja jurnalistik bisa mengguncang kekuasaan tertinggi.

Orang-orang di sekitar presiden memainkan peran besar dalam menentukan arah sejarah. Kelima film dan serial ini tak hanya menghibur, tetapi juga menggambarkan kompleksitas dan tekanan yang menyertai kehidupan di lingkaran terdekat pemimpin tertinggi negara alias kantor kepresidenan.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |