8 Fakta Yerba Mate, Teh Herbal Kesukaan Messi dan Luis Suarez

1 day ago 8

TEMPO.CO, Jakarta - Yerba Mate semakin populer. Minuman herbal dari Amerika Latin itu mendapat perhatian global setelah kerap diminum Lionel Messi, Luis Suarez atau David Beckham. Karena khasiatnya, minuman herbal itu kerap disebut super drink.

Teh herbal ini sudah berusia ratusan tahun dan sudah lama populer di tempat-tempat seperti Argentina, Brazil, dan Uruguay. Dikutip dari Mayo Clinic, daun tanaman asal Amerika Selatan ini biasanya dikeringkan. Kemudian dinikmati dengan diseduh air panas untuk membuat teh, yang bisa disajikan dingin atau hangat. Apa saja fakta-faktanya? 

1. Kaya Nutrisi

Menurut pakar diet dan edukator diabetes, Caroline Thomason, khasiat teh herbal ini termasuk antioksidan, vitamin, dan mineral. Teh ini mengandung vitamins C, rangkaian vitamin B, dan mineral seperti kalsium, magnesium, dan potasium. Meski disebut sebagai alternatif pengganti kopi, yerba mate masih mengandung kafein. Meski kedua jenis minuman itu sering dibandingkan, yerba mate tak lebih baik atau lebih buruk buat kesehatan. 

2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Ahli diet Keri Glassman, mengatakan yerba mate mengandung lebih banyak antioksidan dan polifenol yang lebih tinggi daripada teh hijau. Antioksidan sendiri membantu mempertahankan sistem kekebalan yang kuat. Minuman ini juga dibutuhkan tubuh selama musim flu, ketika udara dingin berkontribusi terhadap penyebaran penyakit.

3. Menurunkan Berat Badan

Yerba mate juga bermanfaat dalam penurunan berat badan yang serius. Satu studi Journal of Functional Foods menemukan bahwa pasangan dapat membantu membakar lebih banyak kalori dan menurunkan berat badan. 

4. Kaya Asam Klorogenat

Ahli diet klinis dan kuliner Jennifer Maeng, menjelaskan yerba mate sangat kaya akan asam klorogenat. 40 gram minuman ini membantu memenuhi kisaran asam klorogenat yang direkomendasikan setiap hari. Senyawa ini melawan radikal bebas berbahaya saat dikonsumsi, dan menghilangkan serta menetralkan banyak zat berbahaya dari tubuh. Penelitian juga menunjukkan sifat anti-inflamasi asam klorogenat membantu mencegah kanker, diabetes tipe 2, dan penyakit radang lainnya. 

5. Meningkatkan Energi 

Dikutip dari Healthline, kandungan 80 miligram kafein yerba mate mampu meningkatkan energi. Kafein ini juga mempengaruhi tingkat molekul pemberi sinyal tertentu di otak, sehingga membantu fokus mental. Beberapa penelitian melaporkan kewaspadaan, perhatian, dan waktu reaksi meningkat jika mengkonsumsi 40–300 miligram kafein. 

6. Melindungi dari Infeksi

Yerba mate dapat membantu mencegah infeksi dari bakteri, parasit, dan jamur. Senyawa dalam yerba mate juga dapat mencegah pertumbuhan Malassezia furfur, sejenis jamur yang menyebabkan kulit bersisik, ketombe, dan ruam kulit tertentu. 

7. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Kandungan caffeoyl dan polifenol pada yerba mate melindungi terhadap penyakit jantung. Beberapa penelitian pada hewan juga melaporkan bahwa ekstrak mate dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung. Pada manusia, yerba mate berdampak berkurang kadar kolesterol. Sebuah penelitian pada 119 wanita obesitas menemukan bahwa konsumsi harian yerba mate menyebabkan penurunan kolesterol total dan LDL (jahat) selama periode 12 minggu. 

8. Pemicu Berbagai Jenis Kanker 

Dikutip dari Mayo Clinic, beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang minum yerba mate secara berlebihan dan jangka waktu lama memiliki risiko terkena beberapa jenis kanker. Ini termasuk kanker mulut, tenggorokan dan paru-paru. Risiko yang lebih tinggi dikaitkan dengan minum sekitar 1 hingga 2 liter, atau 4 hingga 8 cangkir yerba mate sehari. Risiko ini mungkin akan semakin meningkat jika merokok atau rutin minum alkohol. 

Pilihan Editor: Mengapa Anak Tidak Boleh Minum Teh? Begini Penjelasannya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |