TEMPO.CO, Jakarta - Engineering dalam bahasa Indonesia merujuk pada istilah rekayasa atau keahlian teknik.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), teknik merupakan pengetahuan dan kepandaian membuat sesuatu yang berhubungan dengan industri (bangunan atau mesin) maupun cara, metode, atau sistem yang berkaitan dengan seni.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melansir laman Interesting Engineering, kata engineering secara etimologi berasal dari bahasa Latin, yaitu ingenium, yang berarti kecerdasan, atau ingeniare (menciptakan). Berikut informasi lengkapnya.
Pengertian Engineering
Menurut Britannica, engineering adalah penerapan ilmu pengetahuan untuk mengoptimalkan sumber daya alam (SDA) di bumi agar dapat dimanfaatkan manusia.
Bidang perekayasaan telah didefinisikan oleh Engineers Council for Professional Development di Amerika Serikat sebagai penerapan kreatif dari prinsip-prinsip ilmiah untuk merancang atau mengembangkan struktur, peralatan, mesin, atau proses manufaktur.
Kata engineering juga diartikan sebagai pekerjaan yang memanfaatkan mesin atau peralatan secara tunggal atau kombinasi untuk membangun dengan kesadaran penuh.
Istilah rekayasa terkadang juga dimaknai sebagai pembuatan atau perakitan mesin, peralatan, dan suku cadang di Inggris.
Sejarah Engineering
Insinyur pertama yang diketahui nama dan prestasinya di dunia adalah pendiri Piramida Bertingkat di Mesir (sekitar 2550 SM), yaitu Imhotep.
Para penerus Imhotep membawa ilmu teknik sipil ke tahap perkembangan yang luar biasa dengan dipengaruhi oleh bidang ilmu aritmatika, geometri, dan fisika.
Pada abad pertengahan, para insinyur Eropa membawa ilmu engineering ke tingkat yang tidak diketahui oleh bangsa Romawi.
Buku sketsa insinyur Prancis pada abad ke-13, yaitu Villard de Honnecourt menjelaskan pengetahuan luas dalam hal matematika, ilmu pengetahuan alam (IPA), geometri, fisika, dan seni menggambar.
Di Asia, ilmu teknik mengalami perkembangan yang sangat mirip dengan teknik hidrolika, konstruksi, dan metalurgi. Salah satu bukti dari peradaban maju dan semakin canggihnya teknologi di Asia adalah kekaisaran Mongol dengan kota-kota besarnya yang mengesankan dan indah, seperti Marco Polo pada abad ke-13.
Fungsi Engineering
Pemecahan masalah adalah fungsi umum dalam semua cabang ilmu engineering. Masalah-masalah tersebut dapat melibatkan faktor kualitatif atau kuantitatif, bersifat ekonomi atau fisik, memerlukan matematika, kreativitas, dan sebagainya dengan menyatukan ide-ide untuk menciptakan solusi baru dan lebih optimal.
Adapun beberapa fungsi utama dari semua cabang ilmu engineering sebagai berikut:
Riset
Dengan berorientasi pada kajian ilmiah dan matematika, eksperimental, dan penalaran induktif, insinyur mencari prinsip dan proses baru dalam menyelesaikan masalah. Dengan demikian, salah satu fungsi dari engineering, yaitu pelaksanaan penelitian.
Pengembangan
Seorang insinyur harus menerapkan hasil penelitian atau observasi untuk tujuan yang lebih bermanfaat bagi manusia. Penerapan pengetahuan secara efektif dapat menghasilkan model kerja yang lebih baik hingga produk baru.
Desain
Seorang insinyur memilih metode, menentukan bahan, dan merancang bentuk untuk memenuhi persyaratan teknis dan spesifikasi kinerja dalam merancang suatu struktur atau produk. Selain itu, desain dalam engineering juga harus memperhatikan besaran anggaran.
Konstruksi
Seorang insinyur konstruksi bertanggung jawab untuk menyiapkan area, menentukan prosedur dengan menekankan pada keamanan dan segi ekonomis, mengarahkan penempatan material, hingga mengatur personel dan peralatan.
Produksi
Tata letak pabrik dan pemilihan peralatan adalah beberapa tanggung jawab dari seorang insinyur produksi. Mereka harus memilih metode dan peralatan, mengintegrasikan aliran bahan dan komponen, serta menyediakan wadah pengujian dan inspeksi.
Operasi
Insinyur operasi bertugas mengendalikan mesin, pabrik, dan organisasi yang menyediakan tenaga kerja, transportasi, dan komunikasi.
Selain itu, dalam bidang engineering, insinyur operasi juga menentukan prosedur, mengawasi personel, serta mendapatkan peralatan yang kompleks, tetapi mumpuni dan ekonomis.
Manajemen
Di beberapa industri, teknisi menganalisis kebutuhan pelanggan, merekomendasikan operasi untuk memenuhi kebutuhan secara ekonomis, hingga menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan keuangan.
Jenis Jurusan Kuliah Engineering
Di perguruan tinggi, bidang ilmu engineering berada di dalam fakultas teknik dengan beberapa jurusan atau program studi (prodi), di antaranya:
- Teknik sipil.
- Teknik mesin.
- Teknik industri.
- Teknik elektro.
- Teknik informatika.
- Teknik komputer.
- Teknik geologi.
- Teknik perminyakan.
- Teknik pertambangan.
- Teknik nuklir.
- Teknik busana.
- Teknik boga.
- Teknik otomotif.
- Teknik perairan.
- Perencanaan wilayah dan kota.
- Arsitektur.
- Teknik kimia.
- Teknik fisika.
- Teknik pertanian.
- Teknik kelautan.
- Teknik lingkungan.