Bahaya Memaksakan Olahraga dalam Kondisi Kurang Tidur

14 hours ago 10

TEMPO.CO, Jakarta - Olahraga penting untuk menjaga kesehatan tubuh, namun ada bahaya yang mengintai jika dilakukan dalam keadaan tubuh yang kurang tidur. Banyak orang merasa tertekan untuk tetap berolahraga meskipun waktu tidur mereka tidak cukup. Padahal, kurang tidur dapat memberikan dampak kurang baik terhadap kualitas latihan serta kesehatan tubuh.

Dampak Kurang Tidur bagi Tubuh

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tidur adalah waktu ketika tubuh dapat memperbaiki jaringan yang rusak, mengisi ulang energi, dan menyeimbangkan hormon. Ketika tidur terganggu atau kurang, tubuh tidak memiliki kesempatan untuk melakukan proses pemulihan yang dibutuhkan. Hal ini dapat menyebabkan beberapa masalah besar dalam kesehatan.

Dikutip dari AI Care, salah satu dampak dari kurang tidur adalah melemahnya sistem kekebalan tubuh, yang membuat tubuh lebih rentan terhadap penyakit dan infeksi. Selain itu, kekurangan tidur dapat mempengaruhi kemampuan mental dan fisik seseorang, termasuk penurunan daya fokus serta ketahanan fisik yang sangat dibutuhkan saat berolahraga.

Kurang tidur juga dapat mempengaruhi keseimbangan hormon, termasuk hormon yang mengatur rasa lapar. Ketidakseimbangan hormon ini bisa menyebabkan peningkatan rasa lapar yang berlebihan, yang dapat berujung pada makan berlebihan dan penambahan berat badan yang tidak diinginkan.

Ini tentu saja akan menghambat tujuan kebugaran dan kesehatan tubuh Anda. Karena itu, tidur yang cukup sangat penting agar tubuh dapat menjalankan fungsi pemulihan dengan optimal.

Memaksakan Berolahraga Ketika Kurang Tidur

Banyak orang yang merasa tertekan untuk tetap berolahraga meskipun mereka merasa lelah karena kurang tidur. Mungkin sesekali berolahraga tanpa tidur yang cukup tidak terlalu berisiko, tetapi jika dilakukan secara teratur, dampaknya sangat buruk bagi tubuh.

Tidur yang cukup sangat diperlukan untuk pemulihan otot setelah berolahraga. Tanpa tidur yang memadai, otot tidak dapat memperbaiki diri dan tumbuh lebih kuat setelah latihan. Bahkan, tubuh justru bisa mengalami kelelahan yang lebih parah jika dipaksa untuk berolahraga dalam keadaan lelah atau kurang tidur.

Selain itu, kurang tidur bisa mempengaruhi motivasi untuk berolahraga. Anda mungkin merasa malas atau enggan untuk berlatih karena tubuh yang kelelahan. Hal ini bisa mengganggu konsistensi latihan, yang sangat penting untuk mencapai hasil yang maksimal dalam jangka panjang. Tanpa tidur yang cukup, latihan fisik menjadi lebih berat dan tidak efektif, yang akhirnya bisa membuat Anda merasa frusttasi dengan rutinitas olahraga.

Risiko Cedera dan Penurunan Kesehatan

Berolahraga dalam kondisi kurang tidur bisa meningkatkan risiko cedera. Ketika tidur tidak cukup, fokus dan koordinasi tubuh berkurang. Menurut CNET, hal ini meningkatkan kemungkinan terjadinya kecelakaan saat berolahraga, seperti otot tertarik, keseleo, nyeri sendi, atau cedera lainnya.

Kekurangan tidur juga mempengaruhi daya tahan tubuh, sehingga latihan dengan intensitas tinggi bisa terasa lebih berat dan tidak memberikan hasil yang optimal. Jika Anda berolahraga dengan tubuh yang belum pulih, performa fisik Anda akan menurun dan proses pemulihan otot pun terhambat.

Selain risiko cedera fisik, kurang tidur juga mempengaruhi kesehatan jantung. Tidur yang tidak cukup dapat meningkatkan beban kerja jantung, yang menyebabkan peningkatan detak jantung dan tekanan darah.

Kondisi ini bisa berbahaya, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat masalah jantung. Kombinasi antara kurang tidur dan latihan intensitas tinggi dapat meningkatkan risiko komplikasi jantung yang serius, seperti gangguan irama jantung atau bahkan serangan jantung.

Dalam jangka panjang, kurang tidur dapat memperburuk kondisi tubuh secara keseluruhan, meningkatkan rasa lelah, dan menyebabkan penurunan motivasi untuk berolahraga. Bahkan, berolahraga tanpa cukup tidur bisa menghambat pencapaian kebugaran fisik yang optimal dan berpotensi mengarah pada kelelahan yang berkelanjutan.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |