JOGLOSEMARNEWS.COM — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa sebagian besar wilayah Indonesia bakal mengalami kemarau basah pada tahun 2025 ini. Fenomena ini, yang ditandai dengan masih tingginya curah hujan meskipun di Indonesia telah memasuki musim kemarau, diprediksi akan mendominasi kondisi iklim di berbagai daerah.
Meskipun sering terjadi hujan di musim kemarau, tak selalu menjadi hambatan. Sebaliknya, kita harus pandai membaca peluang. Kondisi cuaca yang tak menentu ini membuka beragam peluang bisnis menjanjikan bagi para pelaku usaha. Dengan memahami kebutuhan masyarakat yang bergeser, ide-ide kreatif bisa diubah menjadi ladang keuntungan.
Berikut adalah beberapa sektor bisnis yang berpotensi cuan saat musim kemarau basah:
1. Jasa Laundry Kiloan dan Koin dengan Pengering
Ketika hujan sering turun, proses menjemur pakaian menjadi lebih sulit dan lama. Inilah saatnya bisnis jasa laundry kiloan atau laundry koin dengan fasilitas pengering cepat menjadi sangat dibutuhkan. Masyarakat, terutama mereka yang sibuk, akan sangat terbantu dengan layanan ini untuk memastikan pakaian tetap kering dan bersih.
2. Kuliner Hangat dan Penghangat Tubuh
Udara dingin akibat hujan otomatis membuat banyak orang mencari makanan dan minuman yang menghangatkan. Peluang ini bisa dimanfaatkan untuk berbisnis minuman hangat seperti teh panas, wedang rempah, wedang jahe, sekoteng, atau kopi/cokelat panas. Tak hanya itu, makanan berkuah hangat seperti bakso, soto, atau mi instan premium yang bisa diantar juga akan laris manis.
3. Perlengkapan Musim Hujan
Ini adalah kebutuhan mendasar yang selalu dicari saat hujan. Bisnis penjualan payung, jas hujan, jaket tahan air, atau sepatu boots akan sangat diminati. Ketersediaan stok dan variasi produk yang menarik dapat menjadi daya tarik utama.
4. Jasa Perbaikan Kebocoran Atap Rumah
Musim hujan seringkali menjadi momen di mana masalah atap bocor atau rembesan pada dinding rumah terkuak. Menawarkan jasa perbaikan khusus untuk kebocoran, baik atap, dinding, atau saluran air, adalah layanan yang sangat dicari dan bisa mendatangkan keuntungan signifikan.
5. Jasa Cuci Kendaraan Anti-Lumpur
Kendaraan, baik mobil maupun motor, cenderung lebih cepat kotor saat musim hujan karena cipratan air dan lumpur. Bisnis jasa cuci kendaraan, terutama yang menawarkan layanan cepat atau bahkan panggilan ke rumah, akan sangat diuntungkan. Menambahkan layanan pembersihan interior untuk mengatasi bau lembap juga bisa menjadi nilai tambah.
6. Jasa Kebersihan Halaman Rumah
Rumput liar atau semak, akan muncul saat adanya air hujan yang membasahi tanah. Jika hal ini dibiarkan maka akan menganggu pemandangan dan bisa menjadi sarang berbagai macam binatang, termasuk ular yang bisa membahayakan pemilik rumah. Ada banyak pemilik lahan atau rumah akan meminta tolong orang untuk membersihkannya. Tetapi kadang mereka kesulitan mencari orang yang bisa dimintai tolong (khususnya di daerah perkotaan). Dengan melihat keadaan ini bisa menjadi peluah bisnis dengan membuka jasa kebersihan kebun.
Dengan beradaptasi pada perubahan cuaca dan jeli melihat kebutuhan masyarakat, musim kemarau basah dapat diubah menjadi musim panen bagi para pebisnis. Kunci utamanya adalah kecepatan respons dan inovasi dalam menyediakan solusi yang relevan. JSNews
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.