Dua Jenazah Diduga Korban KMP Tunu Kembali Ditemukan oleh Nelayan

4 hours ago 7

Surabaya, CNN Indonesia --

Dua jenazah yang diduga korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya kembali ditemukan, Selasa (8/7). Saat ini dua jasad itu sedang diidentifikasi oleh Tim DVI Polri.

Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Laksamana Muda TNI Ribut Eko Suyatno mengatakan, jenazah pertama atau diduga korban-39 ditemukan nelayan setempat di perairan Tanjung Anjir, dini hari tadi.

"Penemuan korban ke-39 oleh masyarakat nelayan di Selat Tanjung Anjir, Semulangan pada pukul 01.24 WIB. Selanjutnya, dibawa menuju Pelabuhan Perikanan Muncar dan oleh SRU darat dan potensi yang tergabung di bawah menuju RSUD Blambangan," kata Ribut di Banyuwangi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ribut menyebut, jenazah ditemukan kurang lebih 18,58 nautical mile dari titik hilangnya KMP Tunu Pratama Jaya atau last known position (LKP).

"Ciri-ciri korban selanjutnya, saat ini dalam proses identifikasi oleh rekan-rekan polri, ya dalam hal ini DVI Polri. Kita berdoa semoga ini bisa teridentifikasi dengan cepat," ucapnya.

Selanjutnya, kata Ribut, korban ke-40 ditemukan pukul 06.28 WIB, oleh nelayan di Tanjung Anjir, di Semulangan. Jenazah kemudian dibawa ke darat menggunakan perahu karet dan speed boat dari Pol Air.

"Selanjutnya, dibawa ke RSUD Blambangan untuk proses identifikasi," ucapnya.

Dalam beberapa hari terakhir sejumlah jenazah korban ditemukan di perairan selatan Banyuwangi. Hal ini, kata dia, membuat operasi pencarian dilakukan di wilayah tersebut

"Makin jelas, makin terang, SMC (SAR Mission Coordinator) dan jajarannya menganalisa temuan-temuan yang ada beberapa hari ini, mengerucut pada sektor selatan. Saat ini alut SRU laut tetap melakukan fokus pencarian pada sektor selatan," katanya.

Seperti diketahui KMP Tunu Pratama Jaya dikabarkan tenggelam dalam perjalanan dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali Rabu (2/7) malam.

Petugas jaga Syahbandar melihat kapal tenggelam sekitar Pukul 23.35 WIB. Posisi terakhir kapal terlihat di perairan Selat Bali pada koordinat _8° 9'32.35"S 114°25'6.38_.

Hingga Selasa (8/7), dari total 65 penumpang dan awak kapal KMP Tunu Pratama Jaya dalam manifes, sebanyak 40 orang di antaranya sudah ditemukan.

Dari 40 korban yang ditemukan, 10 orang di antaranya dalam kondisi meninggal dunia, kemudian 30 orang selamat. Sedangkan 25 orang lainnya masih dalam pencarian.

Namun jumlah korban diperkirakan lebih dari 65 orang. Pasalnya data manifes penumpang KMP Tunu Pratama Jaya diduga tak valid. Banyak orang menaiki kapal tersebut tapi mereka tak tercatat dalam daftar manifes, hal itu terungkap melalui laporan para keluarga korban.

(frd/gil)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |