Mahasiswa Cyber University Belajar Fintech di Malaysia, Relasi Meluas Lintas Negara

1 hour ago 6

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Generasi muda Indonesia kini semakin berani melakukan petualangan ke kancah internasional untuk mengasah kemampuan dan meraih jaringan (networking) seluas mungkin. Salah satu contohnya adalah Jovinta Putri Hapsari, mahasiswi berprestasi Program Studi (Prodi) Bisnis Digital Cyber University.

Dia baru saja pulang dari Malaysia setelah mengikuti program student exchange dan Hackathon Internasional di Universitas Teknologi Petronas (UTP), Malaysia. Perjalanan ini bukan sekadar liburan, melainkan sebuah investasi berharga yang membawanya lebih dekat dengan mimpi profesionalnya. Cyber University, sebagai The First Fintech University in Indonesia, terus mendorong mahasiswanya untuk memiliki pengalaman global seperti ini.

Petualangan Jovinta Meraih Networking Internasional

Selama empat hari di Malaysia (25-28 Agustus 2025), Jovinta tak hanya beradu kreativitas dalam Hackathon Internasional, dia juga membangun koneksi berharga dengan mahasiswa dan profesional dari berbagai negara. Jovinta bertukar pikiran dan berbagi pengalaman dengan individu-individu dari latar belakang berbeda, mendengar kisah sukses mereka, dan mempelajari perspektif global yang berbeda.

Pengalaman ini sungguh tak ternilai harganya! “Networking adalah salah satu hal paling berharga dari perjalanan ini. Saya bertemu orang-orang dari berbagai negara, mendengar cerita mereka, dan belajar bagaimana mereka memandang dunia. Semua itu memberi saya insight baru," ujar Jovinta. 

Tidak hanya networking, Jovinta juga berkesempatan melakukan industrial visit ke dua perusahaan besar di Malaysia. Di sinilah ia menyaksikan langsung bagaimana perusahaan internasional beroperasi, mengelola sumber daya, menerapkan inovasi teknologi terkini, dan menghadapi tantangan-tantangan di era digital. Ia melihat secara langsung penerapan teori yang dipelajari di kelas, menjadikannya lebih siap menghadapi dunia kerja nantinya.

International Industrial Visits

Rianti Rozalina, dosen Program Studi Bisnis Digital  Cyber University yang mendampingi mahasiswa dalam program ini menekankan pentingnya pengalaman industrial visit tersebut. “Industrial visit memberi saya perspektif nyata tentang dunia kerja internasional,” kata Rianti.

Mahasiswa bisa melihat langsung bagaimana sebuah perusahaan berjalan, beradaptasi dengan perkembangan digital, dan tetap relevan di tengah persaingan global. Ditambah dengan pengalaman networking, perjalanan ini benar-benar diharapkan mampu memperkaya pengalaman mahasiswa, baik sebagai mahasiswa maupun calon profesional.

Pengalaman berharga Jovinta ini juga mendapat sambutan positif dari Vivi Afifah, Ketua Prodi Bisnis Digital Cyber University. Vivi menyambut baik kepulangan para mahasiswa dari Malaysia dan melihatnya sebagai pencapaian penting. “Ini bukan hanya menandai akhir dari sebuah perjalanan, tetapi sekaligus menjadi awal dari fase baru yang lebih besar,” ujar Vivi.

Ia pun berharap pengalaman Jovinta dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk berani berkompetisi di tingkat internasional, mengeksplorasi dunia, dan membawa pulang manfaat nyata bagi diri sendiri dan lingkungan sekitar. Cyber University sebagai The First Fintech University in Indonesia, sangat bangga dengan pencapaian mahasiswanya.

Vivi mengatakan keberhasilan program student exchange ini membuktikan komitmen Cyber University dalam mencetak lulusan yang tak hanya handal secara akademik, tetapi juga memiliki pengalaman internasional dan jaringan koneksi yang luas. Di era globalisasi seperti sekarang, pengalaman internasional menjadi aset berharga yang sangat dibutuhkan untuk bersaing di pasar kerja.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |