Menjajal Pengalaman Seru Naik Whoosh Pertama Kalinya, Jangan Sampai Telat

15 hours ago 5

CANTIKA.COM, Jakarta - Setelah menyaksikan di media sosial dan televisi, akhirnya Cantika berkesempatan melakukan perjalanan pulang-pergi dari Jakarta ke Bandung dengan kereta cepat atau Whoosh. Oya, setelah sampai di pintu kedatangan kamu bisa langsung masuk ruang tunggu sambil menantikan open gate di jalur boarding. Terdapat pilihan makanan atau minuman kalau kamu lapar dan haus. 

Area ruang tunggu kereta Whoosh Stasiun Halim/Foto: Cantika/Ecka Pramita

Yuk, ikuti keseruan Cantika yang baru kali pertama naik kereta Whoosh. 

Cara Membeli Tiket 

Bagi Sahabat Cantika yang mau beli tiket Whoosh, ada tiga metode yang bisa kamu pilih, yaitu beli tiket secara online melalui web resmi kcic atau aplikasi mereka yang bisa kamu download di Google Play dan App Store. Atau kamu bisa beli secara onsite di stasiun KCIC.

Ada banyak metode pembayaran yang bisa kamu pakai jika beli melalui website mereka, prosesnya pun juga akan lebih cepat dan praktis. Nah, Cantika mendapatkan tiket magnetik yang menjadi akses masuk dan keluar stasiun. Caranya dimasukkan dalam mesin khusus untuk mendeteksi tiket kamu. Oya, kamu tidak perlu menunjukkan Kartu Tanda Penduduk saat masuk boarding. 

Disarankan untuk beli tiket melalui website resmi KCIC agar lebih tenang dan gak rusuh (terburu-buru) di stasiun. Lebih simpel karena kamu gak perlu download aplikasinya terlebih dahulu agar tidak terburu-buru.  Karena durasi pemberhentian kereta di tiap stasiunnya tergolong cepet sekali.

Pembelian tiket secara online akan membantu kamu agar lebih siap untuk sampai di stasiun tepat waktu. Barcode tiket yang didapat setelah check out juga akan lebih memudahkanmu pada saat ticket checking sehingga tidak mudah hilang jika dibandingkan dengan tiket fisik yang kamu beli di stasiun.

Kereta Whoosh akan standby di stasiun awal dan akhir hanya sekitar 15-20 menit. Sedangkan untuk stasiun transit (stasiun padalarang) hanya berhenti selama tiga menit. Bahkan, Cantika merasa belum lama duduk tahu-tahu sudah sampai, mungkin kalau ada yang makan saat kereta berjalan, makanannya sudah habis sementara kereta sudah sampai stasiun akhir. Jadi, kamu jangan sampai telat, ya. 

Jalur boarding keberangkatan kereta Whoosh di Stasiun Halim/Foto: Cantika/Ecka Pramita

Harga Tiket Kereta Cepat Whoosh

Melansir website KCIC, untuk harga tiket Whoosh ini mulai dari Rp150.000 – Rp 300.000 untuk kelas Reguler Rp 450.000 untuk kelas Bisnis dan Rp600.000 untuk kelas First Class. Nah, khusus untuk kelas reguler, harga-harga tersebut akan berubah tergantung hari dan jam keberangkatanmu. Jadi, kalau kamu berangkat di weekend atau hari libur nasional, harganya otomatis akan meningkat. 

Tips Memilih Kursi 

Tampilan gerbong kelas ekonomi kereta Whoosh/Foto: Cantika/Ecka Pramita

Ada beberapa tips mengenai bagaimana cara memilih kursi. Pertama, kalau kamu mendapatkan jendela yang luas dan pemandangan yang tidak terhalang sekat jendela, kamu bisa memilih kursi nomor ganjil (untuk rute Jakarta – Bandung) dan kursi nomor genap (untuk rute Bandung – Jakarta).

Kedua, kamu bisa memilih gerbong nomor 5 atau 6 agar bisa dekat dengan lounge (gerbong restorasi) yang tersedia Indomaret di dalamnya. Di sana ada berbagai menu kopi, camilan, dan barang-barang lainnya yang bisa kamu lihat menunya di saku tiap kursi Whoosh. Posisi gerbong ini juga berada di tengah-tengah rangkaian kereta, jadi kamu gak perlu terlalu jauh untuk berjalan dari lokasi pengecekan tiketnya. Oya, tenang saja kalau kamu menunggu tepat di lajur gerbong tiket kamu, maka Whoosh akan berhenti sesuai jalurnya, kamu tinggal naik deh. 

Apa Saja Kenyamanan di Kereta Whoosh?

Lemari khusus penyimpanan koper yang terletak di sambungan gerbong kereta Whoosh/Foto: Cantika/Ecka Pramita

Pertama, kamu akan merasakan kursi yang nyaman dan empuk karena bisa didesain mundur ke belakang seperti kereta api jarak jauh, begitu pun jarak antar kursi cukup nyaman tidak perlu rapat menekuk kaki.

Lalu di bagian depan tepatnya di belakang kursi kamu juga bisa membuka papan untuk makan atau meletakkan makanan dan tumblr yang kamu bawa. Di dalam kantong kursi juga terdapat plastik sampah di mana kamu bisa mengumpulkan sampah dan menunggu petugas yang akan mengambil kantong plastik tersebut. 

Bagi kamu yang membawa barang banyak seperti koper sehingga tidak muat di kabin atas, jangan khawatir kamu bisa menyimpannya di lemari koper di bagian persambungan tiap gerbong. Kamu bisa mengambilnya saat hendak turun di tujuan. Lantas bagaimana dengan rest room? Tenang, kalau kamu ingin ke toilet di persambungan gerbong terdapat toilet yang nyaman dan tidak goyang-goyang seperti di kereta jarak jauh. 

Pilihan Editor: Ada Bazar Ramadan di Stasiun Whoosh Halim, Produk Fashion dan Kosmetik Diskon hingga 50 Persen

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |