WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kabar menggembirakan datang dari dunia pendidikan Kabupaten Jateng Tenggara, Wonogiri! Pemerintah Kabupaten Wonogiri terus bergerak mewujudkan pembangunan Sekolah Rakyat (SR) untuk membantu pendidikan anak-anak dari keluarga kurang mampu. Bahkan, Tim Gabungan dari Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) RI telah melakukan survei lahan di Desa Selomarto Kecamatan Giriwoyo Wonogiri, Kamis (12/5/2025).
Seperti dikutip dari laman resmi Pemprov Jateng, lahan yang disiapkan merupakan bagian dari bekas Taman Selomoyo seluas 33 hektare. Namun, untuk tahap awal, lahan seluas 7,6 hektare telah diajukan dan kini tengah dikaji secara teknis oleh tim Kemen PU.
“Survei dilakukan untuk pengukuran luas lahan, pemeriksaan kontur tanah, dan penentuan batas-batas lahan. Hasil survei ini nantinya akan jadi bahan kajian pembangunan Sekolah Rakyat,” jelas Arief Budi Nugroho, Kabid Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Wonogiri.
Rencana Megah Sekolah Rakyat: SD, SMP, SMA hingga Boarding School Gratis
Sekolah Rakyat yang dirancang Kementerian Sosial RI ini memang luar biasa. Dalam rancangan awal, sekolah tersebut akan mencakup pendidikan tingkat SD, SMP, SMA, bahkan dilengkapi boarding school (asrama) gratis. Kapasitasnya pun fantastis: mampu menampung hingga 1.000 siswa kurang mampu.
Rencana pembagian rombongan belajarnya adalah:
• SD: 6 rombongan belajar
• SMP: 12 rombongan belajar
•SMA: 12 rombongan belajar
Arief menambahkan, belum ada kepastian apakah nantinya juga akan dibangun SMK di lokasi yang sama. Namun, pihaknya berharap ada SMK agar lulusan Sekolah Rakyat memiliki keterampilan khusus sebagai bekal kerja, terutama bagi mereka yang tidak dapat melanjutkan ke perguruan tinggi.
Anggaran Fantastis: Rp110 Miliar
Tak main-main, total anggaran yang dibutuhkan untuk mewujudkan proyek besar ini ditaksir mencapai Rp110 miliar. Rinciannya:
– Rp30 miliar untuk pengadaan mebel sekolah.
– Rp80 miliar untuk pembangunan fisik sekolah, termasuk gedung dan fasilitas pendukung.
Jika semua berjalan lancar, Sekolah Rakyat ini digadang-gadang bakal menjadi pusat pendidikan modern, gratis, dan berkualitas untuk anak-anak Wonogiri dan sekitarnya.
Saat ini, Dinas Sosial Wonogiri masih menunggu hasil kajian akhir dari Kemen PU. Kajian tersebut menjadi penentu apakah pembangunan Sekolah Rakyat bisa segera dimulai. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.