3 hours ago
8
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Aurora Tech Award, ajang penghargaan internasional bagi perempuan pendiri startup teknologi, akan menghadirkan jalur khusus financial technology (fintech) dalam penyelenggaraan 2026. Langkah ini mencerminkan pesatnya perkembangan sektor fintech secara global dan perannya yang semakin penting dalam memperluas akses serta mendorong inklusi keuangan, termasuk bagi kelompok yang selama ini kurang terlayani sistem keuangan formal.
Keputusan menambahkan kategori fintech didorong oleh tren peningkatan jumlah startup di sektor ini yang berpartisipasi setiap tahun.
Salah satu contoh yang kerap disebut adalah HerVest, pemenang tahun lalu asal Nigeria, yang mengembangkan platform untuk membantu perempuan petani dan pelaku usaha kecil mengakses tabungan, investasi, serta pembiayaan.
Pendekatan berbasis teknologi seperti yang dilakukan HerVest menunjukkan bagaimana inovasi dapat berkontribusi pada penguatan peran perempuan dalam ekonomi.
Melalui jalur fintech yang baru, peserta akan mendapat kesempatan untuk menguji dan mengembangkan solusi mereka melalui kemitraan dengan inDrive.Money, layanan keuangan yang saat ini beroperasi di sejumlah negara seperti Meksiko, Kolombia, Peru, dan Indonesia.
Kolaborasi tersebut memungkinkan startup mengakses basis pengguna yang luas untuk melakukan uji pasar secara langsung. Startup yang dinilai memiliki kesesuaian visi dengan inisiatif ini juga dapat memperoleh dukungan promosi agar produknya menjangkau audiens yang lebih besar.
“Fintech adalah salah satu sektor paling dinamis yang membentuk masa depan, dan perempuan perlu memiliki peran yang setara dalam menentukan arah perkembangannya,” kata Alina Zavorokhina, Senior Head of Business & Growth inDrive.Money.
Peserta jalur ini juga otomatis bergabung dalam program utama Aurora Tech Award yang menyediakan akses ke jaringan investor, mitra strategis, dan pendampingan pengembangan bisnis. Dukungan tersebut mencakup sesi berbagi pengalaman dari praktisi industri, bimbingan terkait pengembangan produk, serta peluang ekspansi ke pasar internasional.
Pendaftaran Aurora Tech Award 2026 dibuka hingga 12 November 2025 melalui situs resmi penyelenggara. Program ini terbuka bagi startup yang didirikan atau dipimpin oleh perempuan, berusia maksimal lima tahun, telah memiliki prototipe atau klien awal, serta berada di tahap pendanaan awal (pre-seed atau seed). Total pendanaan yang diterima startup tidak boleh melebihi 6 juta dolar AS.
Penilaian akan dilakukan oleh dewan juri yang terdiri atas investor dan pakar industri global berdasarkan aspek inovasi, potensi pengembangan, serta dampak sosial.
Tiga pemenang akan dipilih dan berhak atas hadiah masing-masing 50 ribu dolar AS, 20 ribu dolar AS, dan 15 ribu dolar AS. Selain hadiah finansial, penghargaan ini juga memberikan peluang untuk membangun jaringan profesional serta memperluas eksposur di tingkat internasional.
Sejak pertama kali digelar pada 2021 oleh inDrive, Aurora Tech Award telah menjadi ruang bagi perempuan pendiri startup dari berbagai kawasan, termasuk Timur Tengah, Afrika, Amerika Latin, Asia Tengah, dan Asia Pasifik. Bidang inovasi yang diangkat beragam, mulai dari teknologi kesehatan, kecerdasan buatan, fintech, teknologi pendidikan, hingga pertanian.
Penghargaan ini tidak hanya bertujuan memberikan apresiasi, tetapi juga memperkuat peran perempuan dalam menghadirkan solusi teknologi yang relevan bagi perubahan sosial dan ekonomi.
