TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mendatangi kantor Kementerian Luar Negeri. Kunjungan tersebut Retno tujukan sebagai apresiasi atas dukungan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto terhadap dirinya yang kini menjabat sebagai utusan khusus sekretaris jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk isu air.
"Pagi ini, saya berkunjung ke Kementerian Luar Negeri untuk sampaikan apresiasi atas dukungan Kementerian Luar Negeri dan Pemerintah terhadap pelaksanaan tugas saya sebagai Utusan Khusus Sekjen PBB untuk isu Air," kata Retno dalam keterangan video yang diunggah di akun Instagram @retno_marsudi pada Selasa malam, 11 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kehadiran Retno langsung disambut oleh sejumlah pejabat Kemlu, di antaranya juru bicara Kemlu Rolliansyah Soemirat alias Roy dan Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kemlu Abdul Kadir Jailani. Dalam kunjungan itu, Retno juga memberikan kejutan kepada Menteri Luar Negeri Sugiono yang berulang tahun.
"Selamat ulang tahun kepada Bapak Sugiono. Semoga senantiasa diberkahi kesehatan dan kesuksesan dalam menjalankan tugas," ujarnya.
Dalam video yang diunggah itu terlihat Sugiono turut menyambut kedatangan Retno. Mereka berjabat tangan dan berjalan bersama menuju ruang pertemuan. Keduanya juga berdoa bersama jajaran pejabat Kemlu. Adapun tumpeng dan kue juga terlihat dalam perayaan ulang tahun Sugiono itu.
Melansir dari laman resmi Gerindra, Sugiono merupakan lulusan SMA Taruna Nusantara pada 1997. Saat ini, Sugiono menjabat sebagai Ketua Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN) serta Wakil Ketua Komisi I DPR RI.
Sugiono lahir di Takengon, Aceh pada 11 Februari 1979. Pria yang kini berusia 45 tahun, menghabiskan masa kecilnya di Aceh. Sugiono menempuh Pendidikan dasar di SDN 1 Takengon pada 1985-1991. Kemudian, melanjutkan sekolahnya di SMPN 3 Banda Aceh pada 1991-1994.
Pada 1994-1997 dia melanjutkan pendidikannya di SMA Taruna Nusantara Magelang. Setelah itu, Sugiono menimba ilmu di Norwich Military Academy, kampus militer tertua di Amerika Serikat. Dikutip dari Antara, Sugiono meraih gelar sarjana dari program studi teknik komputer di Norwich University, dan sempat tinggal serta bekerja di Rhode Island.
Setelah kembali ke Indonesia, Sugiono melanjutkan pendidikan calon perwira TNI (Semapa PK) di Akademi Militer Magelang. Ia lulus pada 2002 dan dilantik sebagai Letnan Dua korps Infanteri. Ia menanggalkan dinas kemiliterannya sebagai prajurit Kopassus dengan pangkat terakhir Letnan Satu.
Saat menjadi prajurit, Sugiono pernah menjabat sebagai sekretaris pribadi Prabowo Subianto sebelum pembentukan Partai Gerindra. Ia sudah dipercaya untuk mendampingi Prabowo sejak lama. Tak lama setelah itu, Sugiono terjun ke dunia politik sebagai anggota Dewan Pendiri Partai Gerindra dan aktif sebagai kader sejak 2008.
Dia kemudian menjabat sebagai Wakil Ketua Umum dan Harian DPP Gerindra untuk periode 2020-2025. Selain itu, antara 2021 hingga 2024, ia juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra di MPR RI.
Sugiono dikenal sebagai anak ideologis Prabowo Subianto, berkat kecerdasannya dan posisinya sebagai orang terdekat Prabowo Subianto. Di mata para kader Gerindra, Sugiono dinilai memiliki banyak kesamaan dengan Presiden terpilih tersebut seperti cermat dalam menanggapi persoalan dan tegas dalam bersikap.
Khumar Mahendra ikut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.