Tim PKM Unisba Gelar Workshop AI, Bantu Guru PAUD Nonformal Berinovasi

2 hours ago 4

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Islam Bandung (UNISBA) menyelenggarakan workshop 'Pemberdayaan Kompetensi Guru PAUD Non Formal Melalui Media Pembelajaran Digital Berbasis Artificial Intelligence'. Program ini dibiayai oleh hibah Kemdiktisaintek tahun 2025, dengan melibatkan 20 guru PAUD nonformal di Kecamatan Andir.

Kegiatan berlangsung di TK Maria Bintang Laut pada Sabtu (13/9/2025). Tim PKM juga melibatkan mahasiswa Fikom dan PG PAUD Unisba sebagai fasilitator.

Peserta kegiatan terdiri dari perwakilan mitra HIMPAUDI, IGTKI, IGRA, dan FKPQ. Workshop ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi digital para pendidik PAUD nonformal agar mampu merancang dan mengimplementasikan media pembelajaran interaktif berbasis permainan edukatif sesuai dengan pendekatan bermain dan tahap perkembangan anak usia dini.

Melalui pendekatan praktik langsung, peserta dilatih membuat desain game edukatif kontekstual melalui media PowerPoint, antara lain puzzle interaktif, ensiklopedia visual, dan permainan berbasis tema karakter AUD. Platform AI juga digunakan untuk memudahkan guru dalam menyiapkan aset pembuatan game edukatif tersebut.

Kegiatan juga mencakup sesi diskusi kelompok, pendampingan pembuatan media, serta presentasi karya peserta. Media yang dirancang diharapkan dapat digunakan tanpa bergantung pada koneksi internet tinggi, sehingga lebih adaptif terhadap kondisi sekolah di lapangan.

Ketua Tim PKM, Sophia Novita menjelaskan kegiatan ini tidak hanya menekankan peningkatan keterampilan teknis, tetapi juga membangun kepercayaan diri guru dalam berinovasi. Tim berharap setelah kegiatan ini para guru dapat lebih percaya diri dan mandiri dalam mengembangkan media pembelajaran digital.

"Dengan begitu, pembelajaran di PAUD nonformal tidak hanya efektif, tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak-anak. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal yang baik untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di lingkungan kita,” ujarnya.

Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari pemerintah setempat. Ani Meliani, selaku Bunda PAUD Kecamatan Andir, berharap ilmu yang diperoleh para guru dapat ditularkan kembali kepada rekan-rekan pendidik.

“Mudah-mudahan, pembelajaran ini dapat diserap oleh para peserta agar ilmunya bisa disalurkan kembali,” ungkapnya.

Sementara itu, Camat Kecamatan Andir, Jon Heri menekankan pentingnya peran guru dalam mendampingi generasi yang sudah akrab dengan teknologi sejak usia dini. Sebab, proses pembelajaran saat ini berlangsung di tengah kemajuan digital.

"Anak-anak usia lima tahun ke bawah sudah mulai melek teknologi. Tugas guru PAUD adalah membimbing anak-anak agar menggunakan teknologi secara tepat, sehat, dan edukatif,” kata dia.

Selain memberikan pelatihan, program ini juga mendorong terbentuknya ekosistem pembelajaran digital berkelanjutan di lingkungan PAUD nonformal. Melalui kegiatan ini, guru diharapkan tidak hanya meningkatkan literasi digital, tetapi juga membuka peluang teacherpreneurship sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi pendidik.

Ketua Pokja Bunda PAUD Kecamatan Andir, Resmisari Dewi berharap kerja sama ini bisa dilanjutkan dalam program-program lainnya. “Semoga ke depannya kami masih bisa bermitra dengan Tim PKM Unisba dengan kegiatan yang lain yang lebih bermanfaat," kata dia.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |