3 hours ago
8
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara berharap sektor keuangan lebih agresif dalam menyalurkan pembiayaan ke sektor-sektor produktif. Ia mendorong lembaga keuangan mempercepat dukungan pembiayaan bagi ekonomi hijau, ekonomi digital, dan hilirisasi industri.
“Ini yang harus kita upayakan, dan untuk permodalan salah satu peranan utama harusnya dimainkan oleh sektor keuangan kita,” ujar Suahasil dalam The Finance Executive Forum 2025 bertajuk Arah Kebijakan Fiskal: Akselerasi Sektor Keuangan Dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi, di Jakarta, Selasa (28/10/2025).
Tidak ada kode iklan yang tersedia.Suahasil menilai ketiga sektor itu akan menjadi motor pertumbuhan ekonomi nasional ke depan. Ia menekankan pembiayaan yang tepat sasaran diperlukan agar ekonomi dapat tumbuh berkelanjutan dan inklusif di tengah tekanan global.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga stabilitas sektor keuangan agar tetap tangguh menghadapi gejolak ekonomi. “Sektor keuangan adalah sektor yang sangat khusus di perekonomian, dan stabilitasnya menjadi sangat-sangat penting untuk dijaga dari waktu ke waktu,” kata dia.
Selain arah kebijakan fiskal, forum tersebut juga menyoroti tantangan baru di industri keuangan yang kian digital, yakni meningkatnya ancaman keamanan siber.
Deputi Bidang Keamanan Siber dan Sandi Perekonomian BSSN, Slamet Aji Pamungkas, mengungkap serangan siber terhadap industri keuangan terus meningkat. BSSN mencatat lebih dari 6,7 miliar anomali trafik internet sejak Januari 2020 hingga Mei 2025.
Slamet menjelaskan, pola serangan kini banyak menyasar pihak ketiga seperti penyedia aplikasi atau rantai pasok industri. “Perbankan memanfaatkan aplikasi dari pihak ketiga, itu ternyata menjadi salah satu sumber serangan terhadap sektor perbankan,” ujarnya.
Ia menyebut, BSSN terus memperkuat kerja sama dengan pelaku industri melalui Cyber Threat Intelligence Sharing (CTIS) agar sektor keuangan lebih siap menghadapi ancaman digital. “Kami berusaha merangkul seluruh industri guna lebih mampu mencegah terjadinya kejahatan siber,” kata Slamet.
Dalam kesempatan yang sama, The Finance member of Infobank Media Group memberikan penghargaan Top 20 Financial Institutions Award 2025 di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta. Sebanyak 177 lembaga keuangan dari sektor perbankan, asuransi, reasuransi, dan pembiayaan menerima penghargaan atas kinerja keuangan periode 2022–2024.
Ketua The Finance, Eko B Supriyanto, mengatakan penghargaan ini menjadi catatan atas ketangguhan pelaku keuangan di tengah tekanan ekonomi. “Dalam situasi sesulit ini, banyak di antara mereka yang masih mampu mencatatkan kinerja luar biasa,” ujarnya.
