Kemensos | CNN Indonesia
Jumat, 11 Apr 2025 15:54 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono merespons positif penerbitan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 8 Tahun 2025 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Pengentasan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.
Agus Jabo Priyono yang juga Ketua Umum Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) menyatakan, Inpres itu membuktikan keseriusan Presiden Prabowo dalam mengentaskan kemiskinan dan menghapus kemiskinan ekstrem di Indonesia. Upaya pengentasan kemiskinan itu bertujuan mengurangi beban pengeluaran dan meningkatkan pendapatan masyarakat, serta menekan jumlah kantong-kantong kemiskinan.
"Inpres No. 8 Tahun 2025 adalah bukti bahwa Presiden tidak main-main dengan pemberantasan kemiskinan. Pak Prabowo punya perhatian khusus terhadap kemiskinan di Indonesia," ujar Agus Jabo di Jakarta, Rabu (9/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agus Jabo menilai, program-program pengentasan kemiskinan yang dilakukan oleh pemerintah selama ini sudah tepat, seperti hilirisasi, makan bergizi gratis (MBG), pembangunan 70 ribu koperasi Desa Merah Putih, Sekolah Rakyat, perumahan rakyat, dan pemberdayaan masyarakat.
Secara khusus, pembangunan Sekolah Rakyat diyakini dapat dipastikan akan memutus transmisi kemiskinan. Anak-anak penerima manfaat nantinya diharapkan mampu mengangkat orang tua dan keluarga keluar dari kemiskinan.
Adapun program MBG dan pembangunan koperasi juga akan mampu mengurangi kemiskinan di wilayah pedesaan, yang selama ini menjadi wilayah kantong kemiskinan.
"Hilirisasi, program perumahan rakyat, koperasi desa, Sekolah Rakyat dan MBG, akan memutus rantai kemiskinan serta mengentaskan rakyat dari kemiskinan, karena pemerintah akan berusaha sekuatnya untuk memberdayakan masyarakat melalui usaha-usaha produktif, sehingga rakyat bisa mandiri karena memiliki penghasilan sendiri," papar Agus Jabo.
Agus Jabo kemudian mendorong para menteri dan kepala lembaga dalam Kabinet Merah Putih untuk bekerja keras melaksanakan perintah Prabowo.
"Kita harus bekerja keras mewujudkan cita-cita Bapak Presiden itu, kemiskinan harus diberantas, kemiskinan ekstrem harus hilang dari bumi Indonesia," pungkasnya.
(rea/rir)