WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Sementara Kesejahteraan Rakyat (BLTS Kesra) meledak jadi sorotan nasional setelah jumlah penerimanya tembus 27,3 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Menteri Sosial Saifullah Yusuf alias Gus Ipul memastikan bantuan Rp900.000 ini sudah mengalir masif ke seluruh daerah, termasuk Wonogiri.
Per Jumat (21/11/2025), total 27.335.477 KPM sudah menerima BLTS. Angka ini diumumkan langsung oleh Kemensos dan menjadi salah satu penyaluran bantuan tercepat tahun ini.
Penyaluran dilakukan melalui jaringan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) serta PT Pos Indonesia. Dari data terbaru, PT Pos menjadi penyalur terbanyak yaitu 12.285.222 KPM. Sementara bank-bank Himbara merilis angka distribusinya sebagai berikut:
✓ BRI: 5.390.733 KPM
✓ BNI: 5.147.530 KPM
✓ Mandiri: 4.022.294 KPM
✓ BSI: 489.698 KPM
Di luar BLTS, Kemensos juga menyalurkan bantuan reguler untuk keluarga yang sudah terdaftar lebih dulu. Total bantuannya jauh lebih besar.
Gus Ipul menjelaskan bahwa penerima Sembako reguler menerima Rp200 ribu per bulan selama tiga bulan (Rp600 ribu). Ditambah BLTS Rp900 ribu, total bantuan yang cair menjadi Rp1.500.000.
Untuk penerima baru yang hanya mendapatkan BLTS, total dana yang cair adalah Rp900.000.
Kemensos juga melaporkan progres bantuan lainnya:
✓ BPNT tersalur ke 6.875.211 KPM
✓ PKH triwulan ke-4 tersalur ke 9.407.384 KPM
Warga yang ingin memastikan apakah namanya masuk dalam daftar penerima bisa melakukan pengecekan mandiri lewat situs resmi Kemensos. Prosesnya simpel dan bisa dilakukan siapa saja hanya dengan ponsel.
Cara Cek Status BLTS, PKH, dan Sembako Melalui Website Kemensos
✓ Masuk ke situs resmi: cekbansos.kemensos.go.id
✓ Isi nama lengkap sesuai KTP
✓ Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan
✓ Masukkan kode captcha
✓ Tekan Cari Data
Setelah itu, sistem akan menampilkan status apakah Anda terdaftar sebagai penerima BLTS Kesra Rp900 ribu, PKH, atau bantuan Sembako. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.



















































