31 Dapur Program MBG Sudah Layani Warga Boyolali

Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan Sekretariat Daerah Boyolali, Puji Astuti meresmikan SPPG di Desa Manggung Kecamatan Ngemplak. Senin (15/9/2025) | Boyolali.go.id

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Upaya Pemkab Boyolali mempercepat penyediaan layanan makan bergizi gratis (MBG) mulai menunjukkan hasil nyata. Hingga pertengahan September 2025, sudah 31 dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang aktif melayani warga dari target 95 unit yang ditetapkan selesai pada akhir tahun ini.

Koordinator SPPG Boyolali, Rifani Arliana Utami, menyebut perkembangan itu menjadi sinyal positif atas program prioritas Pemkab Boyolali di bidang pemenuhan gizi masyarakat. “Kami optimistis seluruh dapur SPPG yang direncanakan dapat beroperasi penuh sebelum tutup tahun 2025,” ujarnya, Senin (15/9/2025) sebagaimana dilansir dari Boyolali.go.id.

Peresmian dapur ke-31 sendiri berlangsung di Desa Manggung, Kecamatan Ngemplak. Acara tersebut ditandai dengan kehadiran Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan, Puji Astuti. Ia menggarisbawahi pentingnya sinergi lintas sektor agar penyaluran makanan bergizi berjalan tepat sasaran dan lancar di lapangan.

“Koordinasi antara pengelola, wilayah, dan fasilitas kesehatan mutlak dilakukan supaya program ini benar-benar memberi manfaat optimal,” kata Puji Astuti.

Pengelola SPPG Manggung, Eko Mujiono, memaparkan dapurnya ditargetkan melayani sekitar 2.500 penerima manfaat dari 18 sekolah mulai PAUD hingga SMP. Menariknya, bahan pangan sebagian besar dipasok oleh UMKM dan petani setempat sehingga program ini ikut menggerakkan ekonomi lokal.

Pemkab Boyolali yakin 64 dapur sisanya bisa segera menyusul beroperasi sesuai jadwal, sehingga cakupan layanan MBG terpenuhi di seluruh wilayah kabupaten. [*]