SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Ketidakhadiran Walikota Solo, Respati Ardi, dalam prosesi Jumenengan Dalem (penobatan Raja) Pakubuwono XIV di Keraton Kasunanan Surakarta pada Sabtu (15/11/2025) menimbulkan pertanyaan publik. Menanggapi hal tersebut, Respati Ardi angkat bicara dan menegaskan bahwa ketidakhadirannya disebabkan oleh fokus Pemerintah Kota Solo pada sektor pendidikan.
Ditemui di Solo Paragon pada Minggu (16/11/2025) malam, Respati mengaku tengah disibukkan dengan kunjungan terkait pendirian universitas baru.
“Kami kebetulan ada tamu pendirian universitas. Kita lagi fokus center of knowledge di Upitra. Jadi ada pengusaha nasional di Jakarta buat universitas bagus di Karangasem,” ungkapnya.
Respati menjelaskan bahwa saat ini Pemerintah Kota Solo tengah mendorong pembangunan daerah menjadi pusat ilmu pengetahuan (center of knowledge).
“Banyak perkembangan universitas swasta yang maju di Solo. Salah satunya Assalaam, UMS, PKU, nah ini kita dorong,” terangnya.
Bantah Isu Pencoretan Izin Acara
Selain menjelaskan alasannya absen, Respati Ardi juga membantah keras isu yang menyebut Pemkot Solo sempat mencoret atau mengubah izin jumenengan menjadi sekadar kirab budaya.
“Gak ada, semua sama intinya berjalan. Kegiatan jenisnya kan seperti itu sama kok. Jadi ga ada yang dibedakan, silakan,” ujarnya, menegaskan bahwa Pemkot tidak melakukan intervensi terhadap jenis kegiatan adat yang digelar Keraton.
Serahkan Penilaian Raja Baru kepada Masyarakat
Ditanya mengenai sosok Raja baru, Respati Ardi memilih untuk menyerahkan penilaian sepenuhnya kepada masyarakat dan pihak Keraton sendiri.
“Ya monggo (silakan) tentunya siapapun ada dampak ke masyarakat. Jelas biarkan masyarakat menilai sosok pemimpin baru ini. Bisa berdampak betul ke masyarakat dan terkait pelestarian budaya. Monggo kita serahkan ke Keraton,” pungkasnya, menunjukkan sikap netral pemerintah kota terhadap dinamika suksesi tersebut. Ando
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.













































