5 hours ago
7
TEMPO.CO, Jakarta - Kegiatan fisik, seperti mendaki menjadi hal yang menyenangkan terlebih lagi di Indonesia yang terdiri dari banyak pegunungan. Mulai dari daerah barat sampai timur, kawasan-kawasan di Indonesia menawarkan pemandangan yang tak kalah bagusnya dengan gunung-gunung di luar negeri, termasuk Puncak Carstensz di Papua.
Mengutip dari Healthline, banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk mendaki. Hal ini wajib dilakukan untuk mendapatkan pengalaman mendaki yang jauh lebih baik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Mempersiapkan Fisik
Mendaki membutuhkan tenaga dan kemampuan fisik yang kuat sehingga lakukan beberapa latihan fisik kecil untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Salah satu yang bisa dilakukan pendaki adalah kegiatan-kegiatan kardiovaskular, seperti jogging rutin untuk membantu mengatur pernapasan.
Gerakan lari yang dilakukan rutin jauh sebelum pendakian akan membantu untuk meningkatkan kekuatan tubuh bagian bawah atau kaki. Tantangan untuk mendaki nantinya tidak akan terlalu berat lagi karena kaki tidak terkejut untuk melakukan perjalan berat dan jauh lagi.
2. Pilih Rute Pendakian yang Sesuai
Healthline juga menyarankan untuk memilih rute pendakian yang tepat. Beberapa rute pendakian memiliki kondisi jalur yang berbeda-beda. Pemilihan rute ini juga nantinya akan menyesuaikan dengan waktu pendakian yang dipilih. Pastikan mengecek perkiraan cuaca juga untuk melihat rute mana yang aman untuk dilalui saat terjadi cuaca buruk.
Selain itu, pemilihan rute pendakian sedari awal juga akan membantu untuk mengetahui pos-pos pendakian yang dilewati. Bahkan pemilihan rute sejak awal juga disarankan kepada para pemula untuk menyesuaikan kondisi fisik pendakinya.
3. Pelajari Lingkungan Pendakian
Selain mempelajari rute pendakian, Healthline juga menyarankan untuk mulai mempelajari kondisi lingkungan dari pendakian yang akan dilalui. Mulailah mencari tahu satwa liar yang ada di sana dan memantau berita-berita mengenai penutupan atau titik rawan bencana di sekitar lokasi pendakian. Hal ini akan memudahkan para pendaki untuk menemukan jalur evakuasi yang tepat, seandainya terjadi bencana alam.
4. Perlengkapan yang Memadai
Beberapa pendaki pemula mungkin masih bingung mengenai barang apa saja yang harus dibawa untuk mendaki. Dalam artikel yang dipublikasi WebMD, beberapa hal yang wajib diperhatikan untuk mendukung kegiatan mendaki adalah sepatu hiking, pakaian hangat dan jika memungkinkan bawalah baju ganti. Baju ganti ini ditujukan untuk digunakan sebagai baju ganti semisal kehujanan atau bahkan lapisan pakaian baru untuk menghangatkan badan.
Pastikan juga untuk membawa semprotan anti serangga, kacamata hitam untuk menghindari debu, topi untuk melindungi kepala dari serangga, dan bahkan obat-obatan pribadi. Perlengkapan ini juga menyangkut P3K, kompas, dan peluit yang bisa digunakan untuk meminta bantuan atau saat tersesat.
5. Membawa Makanan dan Minuman yang Memadai
Saat sudah sampai di puncak gunung, makanan dan air akan sulit untuk ditemukan, terutama pada puncak gunung yang tidak memiliki sumber mata air sama sekali. Di lain sisi, pendaki tetap perlu nutrisi yang cukup untuk menghindari dehidrasi atau kekurangan energi.
Pasalnya dalam artikel yang dipublikasi Healthline tahun 2020, dijelaskan bahwa pendakian bisa membakar banyak kalori. Oleh karena itu, bawalah makanan-makanan yang mengandung karbohidrat dan glukosa yang sudah bisa ditemukan dalam batangan energi yang sudah banyak diperdagangkan saat ini.
6. Beristirahat yang Cukup Sebelum Berangkat
Sebelum mendaki diperlukan persiapan mental juga untuk menghadapi jalur pendakian nantinya. Pastikan kondisi fisik tidak terlalu kelelahan. Apalagi untuk puncak gunung yang tinggi, seperti Puncak Carstenz Pyramid diperlukan persiapan yang matang untuk menghindari kecelakaan
Dikutip dari Antara, Fransiska Dimitri sebagai salah satu pendaki yang berhasil mencapai World Seven Summits, Puncak Carstenz menekankan bahwa persiapan mental dan finansial menjadi hal yang perlu diutamakan. Terlebih puncak gunung ini bukan sekadar puncak gunung biasanya, melainkan puncak gunung es.
