SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Basuki kembali mendapat restu dan rekomendasi dari Zulkifli Hasan ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) untuk menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Sragen periode periode 2026 – 2030.
Bahkan dalam pemilihan melaluivia Zoom, Basuki juga ditunjuk sebagai Ketua Tim Formatur yang bertugas menyusun kepengurusan DPD PAN Sragen periode 2026-2030.
Sesuai Peraturan PAN No 03/2020, Ketua Formatur PAN otomatis juga menjadi Ketua DPD PAN.
Selain itu, musyawarah Daerah (Musda) PAN Sragen digelar secara Zoom Meeting juga diikuti DPP PAN dan sejumlah pengurus PAN dari daerah lain.
Pada awak media di Sragen, Basuki menyampaikan bahwa rapat kali ini dilakukan melalui Zoom dan ada beberapa tugas kedepan.
“Yang melakukan Musda adalah DPP. Kami hanya mengikuti Zoom Meeting. Tadi DPP sudah menetapkan Ketua Formatur dan Anggota Formatur untuk DPD PAN Sragen. Saya sebagai Ketua Formatur dan anggotanya Purwanto, Alex Fitroh Hadi Purnomo, dan Widodo, tugas selanjutnya menyusun kepengurusan DPD PAN Sragen,” kata Basuki pada Minggu (16/11/2025).
Basuki mengatakan ada empat provinsi yang ikut bareng dalam Musda PAN dari DPP, yaitu Jambi, Jateng, NTT, dan Sulawesi Tengah. Dia mengatakan DPD PAN Sragen mengikuti Zoom Meeting dari Kantor DPD PAN Sragen dengan mengundang pengurus harian DPC dan Ranting se-Sragen.
“Tugas kami menyusun kepengurusan dan hasilnya disampaikan ke DPP secepatnya. Dalam PP No 03/2020, saya memaknai bahwa ketua formatur PAN Sragen juga sebagai Ketua DPD PAN Sragen. Untuk pastinya nanti setelah muncul SK kepengurusan DPD PAN Sragen dari DPP,” jelasnya.
Dia mengatakan terkait tugas formatur, batas waktunya secepatnya. Dia menerangkan formatur tinggal menyusun kepengurusan dan sepakat kemudian dikirim ke DPP. Lalu, DPP menerbitkan surat keputusan (SK) kepengurusan DPD PAN Sragen untuk periode 2026-2030.
Basuki mengatakan sesuai AD/ART PAN memang yang berwenang menggelar Musda itu DPP. Ketua Umum PAN menyampaikan banyak hal, salah satunya berkaitan dengan kursi PAN di daerah harus berkembang.
Seperti di Sragen, jelas dia, sudah ada empat kursi di DPRD sehingga ke depan dua daerah pemilihan (dapil) yang belum memiliki kursi harus terisi. Jadi target pemilu mendatang PAN harus punya kursi dari enam Dapil.
Huri Yanto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
















































