Ciri-ciri Seseorang Mendekati Ajal

4 hours ago 7

TEMPO.CO, Jakarta - Kematian adalah bagian tak terelakkan dari kehidupan, meskipun waktu dan caranya tetap menjadi misteri Ilahi. Meski demikian, beberapa tanda fisik dan perilaku dapat menjadi indikasi bahwa seseorang mendekati ajal.

Pemahaman tentang tanda-tanda ini dapat membantu keluarga lebih siap menghadapi momen tersebut dengan ikhlas. Berikut adalah beberapa ciri-ciri orang yang mendekati kematian yang telah dirangkum dari berbagai sumber, termasuk penjelasan perawat Maria Sinfield dari badan amal Marie Curie.

1. Reaksi Melambat dan Mudah Lelah

Seseorang yang mendekati ajal cenderung mengalami perlambatan reaksi. Aktivitas sehari-hari, seperti berbicara atau makan, menjadi lebih sulit dilakukan. Kelelahan yang mendalam sering kali menyertai kondisi ini.

2. Penurunan Nafsu Makan

Orang yang mendekati akhir hidupnya sering kehilangan minat terhadap makanan dan minuman. Energi yang tersisa tidak lagi digunakan untuk aktivitas makan, sehingga tubuh menjadi lebih lemah.

3. Perubahan Suhu Tubuh

Fluktuasi suhu tubuh, baik menjadi sangat hangat atau dingin, sering terjadi. Hal ini disebabkan oleh menurunnya fungsi sirkulasi darah.

4. Perubahan Pola Pernapasan

Pernapasan menjadi tidak teratur, melambat, atau tersengal-sengal. Suara napas yang keras juga bisa muncul akibat akumulasi kotoran di saluran pernapasan.

5. Kehilangan Kesadaran

Beberapa orang mungkin kehilangan kesadaran, yang terkadang disertai dengan suara berisik dari mulut atau tenggorokan. Meski demikian, hal ini biasanya tidak menyebabkan rasa sakit atau stres.

6. Kebingungan dan Halusinasi

Kebingungan, inkoherensi, atau bahkan halusinasi sering terjadi. Orang yang mendekati ajal mungkin merasa gelisah atau berbicara tentang hal-hal yang tampak tidak masuk akal. Hal ini disebabkan oleh berkurangnya aliran darah ke otak.

7. Hasrat Menyelesaikan Hal Penting

Beberapa orang mendekati kematian dengan keinginan kuat untuk menyelesaikan sesuatu, seperti bertemu dengan orang yang lama tidak dijumpai atau mengungkapkan perasaan tertentu.

8. Perubahan Pola Buang Air

Penurunan asupan makanan dan minuman menyebabkan frekuensi buang air menurun. Warna urin dan feses juga dapat berubah, menandakan fungsi organ yang melemah.

9. Otot Melemah

Otot yang melemah membuat seseorang kesulitan melakukan aktivitas sederhana, seperti bangun dari tempat tidur atau pergi ke toilet. Bantuan dari keluarga menjadi sangat penting.

10. Kulit Berubah

Kulit bisa menjadi berbintik-bintik atau bernoda, terutama di tangan, kaki, dan lutut, karena sirkulasi darah yang menurun.

11. Tidur Berlebihan

Orang yang mendekati ajal sering kali tidur lebih lama karena tubuh mereka tidak lagi memiliki energi yang cukup untuk tetap terjaga.

Tanda-tanda ini bersifat umum dan mungkin berbeda pada setiap individu. Namun, dengan memahami ciri-ciri ini, keluarga dapat memberikan dukungan emosional dan fisik yang diperlukan, serta menciptakan momen-momen penuh kasih di saat-saat terakhir.

Andika Dwi dan Amelia Rahima Sari berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: Jurnal The Lancet: Jumlah Kematian akibat Genosida Israel di Gaza Tercatat Lebih Rendah 41 Persen

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |