Dukung Blake Lively Gugat Justin Baldoni, Ryan Reynolds Ajak Berdonasi di Tengah Gugatan

17 hours ago 9

TEMPO.CO, Jakarta - Ryan Reynolds, aktor yang dikenal sebagai pemeran Deadpool, muncul di media sosial untuk pertama kalinya sejak istrinya, Blake Lively, mengajukan gugatan terhadap Justin Baldoni. Dalam unggahan tersebut, Reynolds tidak secara langsung menyinggung kasus yang melibatkan Lively, ia terlihat fokus melakukan kegiatan filantropi bersama Lively.

Aksi Filantropi Ryan Reynolds-Blake Lively di Tengah Gugatan

Di tengah tekanan besar yang dihadapi Blake Lively, Reynolds tetap berusaha fokus pada hal-hal positif, seperti membantu anak-anak yang membutuhkan. Pasangan yang menikah pada 2012 itu terlihat tetap melanjutkan aktivitas filantropi mereka. Dilansir dari The Independent, kampanye amal untuk SickKids Foundation tampaknya menjadi salah satu cara pasangan ini mengalihkan perhatian dari masalah yang tengah mereka hadapi.

Dalam unggahan Instagram Story-nya pada Kamis, 23 Desember, Reynolds terlihat mengunggah ulang videonya saat mengenakan kostum ikonik Deadpool dalam sebuah video kampanye donasi bersama aktris Lynda Carter, pemeran Wonder Woman. "Terima kasih kepada @rowlandbb yang telah menyutradarai karya luar biasa ini di saat saya benar-benar tidak merasa ingin memakai kostum ini," tulis aktor kelahiran 1976 itu dalam keterangan unggahannya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Video tersebut merupakan bagian dari kampanye penggalangan dana untuk SickKids Foundation, organisasi amal yang fokus membantu anak-anak dan keluarga yang menghadapi penyakit serius. Reynolds dan Lively menjanjikan untuk mengumpulkan donasi hingga US$ 500.000 atau sekitar Rp 7,75 miliar, yang terkumpul sebelum Malam Natal. “Organisasi ini menjadi tempat perlindungan bagi banyak anak dan orang tua yang melewati masa-masa tak terbayangkan,” tulisnya.

Dalam kampanye untuk SickKids Foundation, Reynolds bahkan melibatkan putrinya dalam video tersebut. “Terima kasih kepada putri saya karena menjadi orang yang luar biasa meskipun ayahmu meminta untuk mengucapkan kata kasar (untuk tujuan baik),” ungkapnya menambahkan.

Sumber yang dekat dengan keluarga Reynolds juga menyebutkan bahwa aktor asal Kanada itu menjadi pendukung utama Lively selama masa sulit ini. "Ryan selalu menjadi penopang bagi Blake. Mereka memiliki hubungan yang sangat istimewa. Ia sangat bangga padanya dalam banyak hal,” ungkap sumber tersebut kepada People.

Gugatan Blake Lively terhadap Justin Baldoni


Hingga saat ini, gugatan Blake Lively terhadap Justin Baldoni menjadi sorotan utama publik Hollywood. Dalam pengaduan yang diajukan ke California Civil Rights Department pada Sabtu, 21 Desember lalu, Lively menuduh Baldoni, yang juga sutradara dan lawan mainnya di film It Ends With Us, melakukan pelecehan seksual serta menyebarkan kampanye hitam untuk menyebarkan berita fitnah yang merusak reputasinya.

Lively mengungkap bahwa selama proses produksi, ia menjadi korban lingkungan kerja yang tidak kondusif. Ia juga menuduh Baldoni menunjukkan gambar dan video eksplisit kepada dirinya serta staf lainnya. Tidak hanya itu, Lively mengklaim bahwa Baldoni pernah bertanya tentang kehidupan seksual pribadinya.

Dalam dokumen hukum yang dilansir dari The Independent dan hasil investigasi The New York Times, Lively menyebut bahwa tindakan Baldoni dan produser Jamey Heath merupakan bagian dari upaya terkoordinasi untuk menghancurkan reputasi dirinya. Lively juga menulis bahwa dampak emosional dari tindakan tersebut sangat besar, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga keluarganya, termasuk suaminya, Reynolds, dan keempat anak mereka.

Dokumen hukum itu juga mengungkap bahwa Lively mengajukan beberapa syarat agar produksi film dapat berlanjut. Salah satu syarat tersebut adalah tidak ada lagi diskusi tentang kecanduan pornografi Baldoni, serta larangan memperlihatkan konten eksplisit kepada siapa pun di lokasi syuting.

Di sisi lain, pengacara Baldoni, Bryan Freedman, membantah seluruh tuduhan tersebut. Ia menyebut gugatan ini “tidak berdasar, sengaja sensasional, dan dibuat untuk mencemarkan nama baik secara publik.” Freedman juga menuding bahwa Lively sering menciptakan masalah selama proses syuting. 

THE INDEPENDENT | PEOPLE | INSTAGRAM 

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |