YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Warga di sekitar kawasan Embung Giwangan, Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Selasa (21/10/2025) pagi dikejutkan dengan peristiwa tak biasa. Sebuah gerobak milik pedagang bubur kacang hijau (burjo) ditemukan dalam keadaan hangus terbakar di area taman budaya setempat.
Kejadian itu pertama kali diketahui oleh pemilik usaha bernama Zaki, sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu ia datang ke lokasi untuk membuka dagangan seperti biasa. Namun, yang dijumpainya justru hanya sisa-sisa gerobak yang sudah gosong dan rusak berat.
“Sehari sebelumnya, usaha burjo tersebut memang libur. Tapi begitu datang pagi ini, gerobaknya sudah hangus diduga dibakar,” ujar Kasihumas Polresta Yogyakarta, Iptu Gandung Herjunadi, saat dikonfirmasi wartawan, Selasa siang.
Peristiwa tersebut segera dilaporkan ke Polsek Umbulharjo. Petugas kemudian mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan sejumlah barang bukti yang tersisa. Kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp3,5 juta.
Beberapa jam setelah kejadian, unggahan mengenai insiden ini juga ramai beredar di media sosial. Salah satunya di akun Instagram @merapi_uncover, yang menampilkan video kondisi gerobak burjo sudah terbakar habis dengan keterangan bahwa pelaku pembakaran diduga merupakan karyawan sendiri.
Dalam unggahan itu disebutkan, “Terjadi pembakaran lapak burjo di Taman Budaya Yogyakarta pada Senin pagi jam 12.01–12.30, pelaku adalah pegawai burjo sendiri.” Namun, pihak kepolisian belum bisa memastikan kebenaran informasi tersebut.
Iptu Gandung menegaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kebakaran, termasuk kemungkinan adanya unsur kesengajaan. “Saat ini masih tahap pendalaman. Dugaan sementara memang terbakar, tapi apakah dibakar atau bukan, masih kami selidiki,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihak kepolisian juga sudah memintai keterangan dari saksi di sekitar lokasi untuk memperkuat penyelidikan. Dari pantauan di lapangan, gerobak yang terbakar berada di area taman dekat jalan utama Embung Giwangan, kawasan yang biasa ramai digunakan warga berjualan pada pagi hari.
Hingga Selasa sore, belum ada keterangan tambahan terkait siapa pelaku di balik pembakaran tersebut. Namun polisi memastikan bahwa penanganan kasus terus berjalan untuk mengungkap motif dan pihak yang bertanggung jawab. [*] Disarikan dari sumber berita media daring
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.