Hizbullah Benarkan Hashem Safieddine Tewas dalam Serangan Israel
3 weeks ago
14
Kamis, 24 Oktober 2024 08:38 WIB
Hashem Safieddine. Wikipedia
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok militan Lebanon, Hizbullah, pada Rabu, 23 Oktober 2024 mengakui bahwa calon pemimpinnya Hashem Safieddine, tewas dalam serangan Israel. Hizbullah mengonfirmasi bahwa Safieddine tewas dalam serangan udara Israel.
Safieddine telah memimpin Hizbullah bersama wakil sekretaris jenderalnya Naim Qassem sejak pembunuhan Hassan Nasrallah. Ia diperkirakan akan terpilih secara resmi sebagai sekretaris jenderal berikutnya, meskipun belum ada pengumuman resmi dari kelompok tersebut.
Seorang kerabat Nasrallah, Safieddine pernah duduk di Dewan Jihad kelompok tersebut. Dewan Jihad adalah badan yang bertanggung jawab atas operasi militer Hizbullah. Safieddine juga merupakan kepala dewan eksekutif, yang mengawasi urusan keuangan dan administrasi Hizbullah.
Safieddine memegang peran penting saat berbicara atas nama Hizbullah selama perang dengan Israel. Ia sempat berpidato di sebuah acara pemakaman untuk mewakili Nasrallah.
Pembunuhan Safieddine menyebabkan krisis kepemimpinan di Hizbullah. Meski demikian serangan ke Israel terus berlanjut. Hizbullah berupaya untuk memukul mundur serangan darat Israel.
Pada Rabu, 23 Oktober 2024, serangan Israel menggempur pinggiran selatan Beirut. Serangan itu dibalas Hizbullah dengan menembakkan peluru kendali presisi untuk pertama kalinya ke sasaran-sasaran Israel.
Iklan
Saling serang terjadi saat Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengunjungi wilayah Israel. Blinken mendorong dihentikannya pertempuran di Gaza dan Lebanon.
Serangan di pinggiran Beirut mengakibatkan api membubung ke langit malam tak lama setelah juru bicara militer Israel mengeluarkan peringatan evakuasi untuk wilayah tersebut. Serangan lain terjadi tanpa peringatan dan menghantam kantor stasiun TV Al-Mayadeen di dekatnya.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Wall Street Journal: Yahya Sinwar Tolak Tawaran untuk Melarikan Diri dari Gaza
5 jam lalu
Wall Street Journal: Yahya Sinwar Tolak Tawaran untuk Melarikan Diri dari Gaza
Yahya Sinwar menolak untuk pergi dari Gaza karena ingin meningkatkan perlawanan militer terhadap Israel.
Mantan Jenderal: Mengakhiri Perang Gaza Pilihan Tepat bagi Israel
7 jam lalu
Mantan Jenderal: Mengakhiri Perang Gaza Pilihan Tepat bagi Israel
Mantan jenderal Israel yang meminta perang Gaza segera diakhiri untuk empat alasan yang dipicu fenomena sosial dan ekonomi.
Pentagon: AS belum Melihat Bukti Adanya Bunker Hizbullah di Bawah Rumah Sakit Beirut
8 jam lalu
Pentagon: AS belum Melihat Bukti Adanya Bunker Hizbullah di Bawah Rumah Sakit Beirut
Bos Pentagon mengatakan belum melihat bukti adanya bungker Hizbullah yang penuh dengan emas dan uang tunai di bawah rumah sakit yang diserang Israel.
Siapa Hashem Safieddine, Calon Pemimpin Hizbullah yang Dibunuh Israel?
11 jam lalu
Siapa Hashem Safieddine, Calon Pemimpin Hizbullah yang Dibunuh Israel?
Belum juga ditunjuk sebagai pemimpin Hizbullah, salah satu calon pengganti Hassan Nasrallah, Hashem Safieddine, dilacak Israel dan kemudian dibunuh.
Hizbullah Serang Pangkalan Intelijen Israel Saat Kedatangan Menlu AS
14 jam lalu
Hizbullah Serang Pangkalan Intelijen Israel Saat Kedatangan Menlu AS
Hizbullah kembali menyerang Israel. Kali ini targetnya adalah pangkalan intelijen Israel di Tel Aviv.
Warga Israel Korban Selamat Serangan 7 Oktober 2023 Bunuh Diri
15 jam lalu
Warga Israel Korban Selamat Serangan 7 Oktober 2023 Bunuh Diri
Shirel Golan, 22 tahun, korban selamat dalam serangan 7 Oktober 2023, bunuh diri setelah mengalami post-traumatic stress disorder.
Sejarah Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang Dikabarkan Dibakar Israel
18 jam lalu
Sejarah Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang Dikabarkan Dibakar Israel
Rumah Sakit Indonesia di Gaza dibangun pada 2011 melalui sumbangan dari Indonesia senilai 9 juta dolar AS.
Israel Kembali Lakukan Kejahatan Perang, Bakar Rumah Sakit Indonesia di Gaza
18 jam lalu
Israel Kembali Lakukan Kejahatan Perang, Bakar Rumah Sakit Indonesia di Gaza
Israel mengepung rumah sakit Indonesia dan membakarnya, UNRWA desak Israel beri akses penyelamatan