Horee! Dana BOS dan BOP Cair Minggu Ini, Langsung Masuk ke Rekening, Cek Sekarang!

6 hours ago 11
GuruIlustrasi guru. Istimewa

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kabar menggembirakan datang bagi para guru dan pengelola madrasah serta Raudlatul Athfal (RA) di seluruh Indonesia. Kementerian Agama (Kemenag) memastikan bahwa pencairan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Madrasah dan Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) RA untuk Triwulan III dan IV Tahun Anggaran 2025 mulai dilakukan pekan ini.

Total dana yang digelontorkan mencapai Rp4,01 triliun, siap disalurkan kepada 81 ribu lembaga pendidikan Islam yang telah lolos verifikasi dan siap salur.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan bahwa pencairan ini menjadi bagian dari langkah pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan berbasis keagamaan. Ia menuturkan, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, pendidikan bermutu adalah fondasi mencetak generasi unggul dan berdaya saing.

“Mulai pekan ini, anggaran lebih dari 4 triliun rupiah siap cair untuk madrasah dan RA di seluruh Indonesia,” jelas Menag.

Rincian Dana BOS dan BOP 2025

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Amien Suyitno menjelaskan bahwa pencairan dilakukan secara bertahap melalui bank penyalur setelah proses verifikasi selesai.

✓ Total BOS Madrasah: Rp3,809 triliun
✓ Total BOP RA: Rp204 miliar
✓ Total lembaga penerima: 81.000 lembaga

Dana tersebut ditujukan untuk mendukung kelancaran operasional pendidikan hingga akhir tahun 2025, termasuk kebutuhan pembelajaran, administrasi, dan peningkatan kualitas sarana.

“Dana sudah dalam tahap penyaluran ke lembaga yang telah memenuhi syarat administratif,” ujar Suyitno.

Direktur KSKK Madrasah Nyayu Khodijah menyebutkan bahwa setiap lembaga penerima wajib menuntaskan laporan pertanggungjawaban Triwulan II agar bisa menerima dana Triwulan III dan IV.

“Verifikasi kami lakukan secara ketat untuk memastikan tidak ada lembaga yang menerima sebelum laporan sebelumnya lengkap dan valid,” tegasnya.

Proses ini juga dipantau melalui aplikasi eRKAM V2 untuk BOS dan Portal BOS Kemenag untuk BOP. Lembaga yang sudah berstatus valid dan siap salur akan segera menerima transfer dana langsung ke rekening masing-masing.

Kemenag meminta seluruh kepala madrasah dan RA untuk menggunakan dana secara transparan, disiplin, dan tepat sasaran. Fokus utama penggunaan anggaran ini adalah peningkatan mutu pembelajaran dan penguatan tata kelola lembaga pendidikan keagamaan.

“Dana BOS dan BOP bukan hanya untuk operasional harian, tetapi juga untuk membangun kualitas belajar mengajar yang lebih baik. Semua harus dilaporkan secara akuntabel,” tambah Nyayu.

Dengan pencairan besar-besaran ini, kegiatan belajar mengajar di seluruh madrasah dan RA dipastikan tetap berjalan lancar hingga akhir tahun. Guru dapat fokus pada pembelajaran, sementara lembaga bisa memenuhi kebutuhan operasional tanpa gangguan dana.

Banyak kepala madrasah menyambut pencairan ini dengan rasa lega, karena artinya kegiatan semester akhir 2025 bisa berjalan optimal tanpa kendala keuangan.
Aris Arianto

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |