Inovasi Waste to Energy dan Bank Sampah Indonesia Raih Penghargaan APEC

4 hours ago 5

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA — Inovasi pengelolaan sampah di Indonesia mulai mendapat pengakuan di tingkat internasional, seiring berkembangnya pendekatan waste to energy dan penguatan bank sampah yang terintegrasi dengan kewirausahaan sosial. Model ini dinilai mampu menjawab persoalan sampah dari sumber sekaligus menciptakan nilai ekonomi dan lingkungan yang berkelanjutan.

Pengakuan tersebut diberikan melalui APEC BEST Award 2025 yang dianugerahkan kepada PT Xaviera Global Synergy–Cyber Waste dalam kategori Special Prize. Penghargaan ini menilai upaya pengembangan solusi pengelolaan sampah terpadu yang menggabungkan teknologi pengolahan, pemberdayaan masyarakat, serta penguatan ekonomi sirkular.

CEO PT Xaviera Global Synergy Wilda Yanti mengatakan, capaian tersebut menjadi dorongan untuk mempercepat implementasi solusi sampah yang berdampak langsung bagi masyarakat. Menurutnya, pengelolaan sampah tidak hanya berbicara soal lingkungan, tetapi juga berkaitan dengan ketahanan energi dan pangan.

“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mengakselerasi solusi sampah, menciptakan energi terbarukan, dan mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Wilda, Rabu (17/12/2025).

Melalui pendekatan waste to energy, pengembangan bank sampah, serta kemitraan dengan pelaku usaha mikro di berbagai daerah, model yang dikembangkan perusahaan ini mendorong sampah agar memiliki nilai tambah ekonomi. Selain mengurangi timbunan sampah, pendekatan tersebut juga membuka peluang pendapatan bagi masyarakat di tingkat akar rumput.

Wilda yang dikenal sebagai pelaku wirausaha sosial di sektor pengelolaan sampah menegaskan komitmennya untuk terus memperluas kolaborasi lintas pemangku kepentingan. Ia menilai percepatan pengelolaan sampah nasional membutuhkan peran bersama antara pemerintah, dunia usaha, dan komunitas.

APEC BEST Award diberikan kepada individu dan perusahaan di kawasan Asia Pasifik yang dinilai memiliki inovasi menonjol dalam pengelolaan sampah serta penguatan ekonomi sirkular. Penghargaan ini merupakan bagian dari Kongres Internasional ke-10 Proyek Wirausaha Perempuan APEC atau Asia-Pacific Economic Cooperation.

BEST sendiri merupakan singkatan dari Business Efficiency and Success Target, yang menjadi kerangka penilaian dalam mendorong partisipasi wirausaha perempuan pada sektor-sektor strategis, termasuk pengelolaan lingkungan dan ekonomi berkelanjutan.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |