Jakarta Film Week 2024 Dibuka dengan Film Sampai Jumpa, Selamat Tinggal

3 weeks ago 17

TEMPO.CO, Jakarta - Jakarta Film Week 2024 resmi dibuka pada Rabu malam, 23 Oktober 2024 di CGV Grand Indonesia, Jakarta. Film Sampai Jumpa, Selamat Tinggal (Goodbye, Farewell) menjadi pembuka festival yang telah memasuki tahun keempat ini.

Diproduksi oleh Adhya Pictures dan Relate Films, film Sampai Jumpa, Selamat Tinggal dibintangi oleh Putri Marino, Jerome Kurnia, Lutesha, Jourdy Pranata, dan Kiki Narendra. Film karya sutradara Adriyanto Dewo ini mengisahkan tentang perjalanan emosional antara kehilangan, harapan, dan cinta dalam sebuah cerita yang menggugah hati.

“Goodbye, Farewell adalah karya yang sangat personal bagi saya, dan saya bangga menjadi bagian dari pembukaan Jakarta Film Week tahun ini. Saya berharap film ini bisa menggema di hati penonton, sejalan dengan tema Resonance yang diusung oleh Jakarta Film Week," kata Adriyanto Dewo.

Alur Cerita Film Sampai Jumpa, Selamat Tinggal


Sampai Jumpa, Selamat Tinggal mengikuti kisah Wyn (Putri Marino), seorang perempuan yang pergi ke Seoul, Korea Selatan untuk mencari kekasihnya yang hilang, Dani (Jourdy Pranata). Di sana, ia bertemu Rey (Jerome Kurnia), seorang pekerja Indonesia yang membantunya.

Namun, Rey menemukan identitas baru Dani dan merahasiakannya dari Wyn. Ketegangan meningkat ketika Wyn menemukan kembali Dani, tetapi sang kekasih kembali menghilang. Film ini akan menyajikan drama dengan emosi yang intens, penuh dengan misteri yang membuat penonton terus penasaran.

Pembukaan Jakarta Film Week 2024

Kristo Immanuel, Lutesha, Jourdy Pranata, dan Shenina Cinnamon menghadiri pembukaan Jakarta Film Week 2024. Dok. Jakarta Film Week

Iklan

Pembukaan Jakarta Film Week 2024 turut dihadiri oleh para Festival Ambassador dari edisi-edisi sebelumnya, termasuk, Shenina Cinnamon (2021), Jourdy Pranata (2022), Lutesha (2023), dan Kristo Immanuel yang menjadi Festival Ambassador tahun ini. Kristo merasa sangat terhormat bisa menjadi bagian dari Jakarta Film Week 2024.

"Festival ini bukan sekadar ajang untuk menonton film, tapi juga ruang untuk diskusi, berbagi inspirasi, dan membawa sinema Indonesia ke kancah internasional. Selain itu, saya berharap festival film tidak hanya dinikmati oleh para pelaku film saja, tapi juga untuk semua lini yang tertarik oleh perfilman," kata Kristo.

Jakarta Film Week mendapat dukungan dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Jakarta Film Week 2024 berlangsung hingga 27 Oktober 2024 dengan menampilkan berbagai karya film berkualitas yang dikurasi, sebanyak 140 film dari 55 negara. Jakarta Film Week meneruskan komitmennya untuk menghadirkan film-film berkualitas dari seluruh dunia, serta serangkaian program industri yang dirancang untuk memperkuat posisi Indonesia di peta perfilman global.

Pilihan Editor: Jakarta Film Week 2023 Resmi Dibuka dengan Film Budi Pekerti

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |