Kemitraan Baru RI-Singapura Perkuat Ketahanan Pangan dan Inovasi Pertanian

2 weeks ago 26

(Beritadaerah-Jakarta) Indonesia dan Singapura menandai babak baru dalam kerja sama strategis mereka melalui penandatanganan nota kesepahaman yang berfokus pada penguatan ketahanan pangan serta pengembangan teknologi pertanian berkelanjutan.

Kesepakatan tersebut diteken oleh Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, bersama Menteri Keberlanjutan dan Lingkungan Hidup Singapura, Grace Fu, dalam forum Leaders’ Retreat yang digelar di Parliament House, Singapura, pada Senin (16/6/2025).

Momen penandatanganan disaksikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong, sebagai bagian dari agenda diplomasi kedua negara untuk memperluas kolaborasi lintas sektor.

Presiden Prabowo menilai perjanjian ini sebagai tonggak penting yang akan mempercepat adopsi teknologi pertanian yang lebih canggih, ramah lingkungan, dan mampu menjamin pasokan pangan berkualitas tinggi. Ia juga menekankan perlunya transfer teknologi dari mitra regional demi memastikan kemandirian pangan nasional.

Sementara itu, Perdana Menteri Wong menggarisbawahi urgensi kerja sama ini sebagai respons terhadap tantangan global terkait keamanan pangan. Pemerintah Singapura disebut tengah mendorong program pemberdayaan petani muda, yang diharapkan bisa menjadi platform pertukaran praktik terbaik di bidang pertanian modern.

Isi perjanjian kerja sama mencakup pertukaran pengetahuan teknis dalam hal pengujian laboratorium dan inspeksi pangan, pemanfaatan teknologi urban farming, pertukaran data sertifikasi sanitasi secara digital, serta bentuk kerja sama lainnya yang bersifat inovatif.

Kolaborasi yang dirancang ke depan mencakup pertemuan bisnis dan jaringan usaha, peningkatan keterampilan, transfer teknologi, hingga program pelatihan dan magang.

Menteri Pertanian RI menegaskan bahwa langkah ini membuka jalan bagi kerja sama agrikultur yang lebih inklusif dan saling menguntungkan. Pemerintah Indonesia menyambut baik keterlibatan aktif Singapura dalam mendorong modernisasi sektor pangan.

Sebagai bagian dari kunjungan resmi Presiden RI ke Singapura, total 19 nota kesepahaman strategis berhasil disepakati, mencakup sektor ekonomi, energi, pertahanan, dan pembangunan SDM.

Presiden Prabowo menyampaikan keyakinannya bahwa hubungan erat antara Indonesia dan Singapura akan terus mengalami peningkatan yang signifikan di tahun-tahun mendatang, seiring tumbuhnya rasa saling percaya dan komitmen antarkedua negara.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |