
SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Wisata Air Terjun Gerojogan Sewu dihebohkan dengan meninggalnya salah satu wisatawan asal Mangkubumen, Solo, usai berenang, Minggu, (21/09/2025) sore kemarin.
Kasi Humas Polres Karanganyar, Iptu Mulyadi, menceritakan kejadian ini diawali dari korban bernama Luthfian Nabil Putra Wardoyo (18), warga Kelurahan Mangkubumen, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
Bersama rekannya, Arjun Kaalades yang tengah bermain ke wisata Air Terjun Gerojogan Sewu di saat lokasi wisata segera tutup.
“Sekira pukul 15.30 WIB Saksi 1 dan Korban sampai di loket 2 Wisata Grojogan Sewu Tawangmangu. Kemudian masuk dan naik menuju ke air terjun untuk foto-foto dan membuat video vlog disekitar air terjun,” ungkapnya.
Kemudian sekira pukul 16.30 WIB saksi 1 dan korban dihampiri oleh petugas lokasi wisata. Dihimbau untuk segera pulang karena akan segera tutup.
“Setelah itu saksi 1 dan korban berjalan ke arah bawah ( pintu keluar ) melintasi kolam renang. Sesampainya di kolam renang, Korban mengajak saksi 1 untuk berenang. Namun saksi 1 menolak karena tidak bisa berenang,” terangnya.
Akan tetapi korban (Luthfian) memaksa Saksi 1 (Arjun) dengan mengatakan “Pokok e koe kudu nglegani aku, nek aku renang koe yo renang,” ujarnya.
Tidak lama kemudian korban berganti pakaian dan langsung masuk ke kolam untuk berenang. Sedangkan saksi 1 masih berganti pakaian.
“Belum selesai melepas pakaian, saksi 1 menengok kebelakang ( berbalik arah ) dan melihat korban sudah tenggelam dan meminta tolong kepada saksi 1. Karena saksi 1 tidak bisa berenang, kemudian menghampiri seorang wanita yang berada di sekitar kolam dan berteriak memanggilkan petugas ( Saksi 2 dan 3 ),” paparnya.
Selanjutnya saksi 1 bersama saksi 2 dan 3 bergegas menuju kolam renang. Namun didapati korban sudah berada di dasar kolam.
“Saksi 2 dan saksi 3 langsung masuk ke kolam dan menolong korban untuk di bawa ke tepi. Petugas berusaha memberikan RJP namun sudah tidak ada respon. Setelah itu korban di bawa oleh saksi 1 dan saksi 2 dibantu pedagang disekitar lokasi wisata. Menuju ke loket 2 dan kemudian menggunakan ambulan di bawa ke puskesmas Tawangmangu untuk dilakukan pemeriksaan medis, dan sesampainya di Puskesmas Tawangmangu korban diperiksa dan sudah meninggal Dunia,” pungkasnya. Ando
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.